Mengenal musim adalah salah satu bagian dasar yang wajib diketahui oleh kamu yang ingin mempelajari bahasa dan budaya Jepang. Setiap musim di Jepang memiliki ciri khas tersendiri yang membuatnya menarik, terutama bagi masyarakat daerah tropis seperti Indonesia. Nah, kali ini Cakap akan mengajakmu untuk mengenal nama-nama musim dalam bahasa Jepang dan juga cuaca yang berkaitan dengan masing-masingnya.
Nama Musim dalam Bahasa Jepang
Musim dalam bahasa Jepang disebut dengan kisetsu 季節 (きせつ). Setiap tahunnya ada empat musim atau shunkashuutou 春夏秋冬 (しゅんかしゅうとう) yang silih berganti sekitar tiga bulan sekali.
Nama Musim | Bahasa Jepang | Romaji | Periode |
Musim semi | 春 (はる) | Haru | Maret–Mei |
Musim panas | 夏 (なつ) | Natsu | Juni–Agustus |
Musim gugur | 秋 (あき) | Aki | September–November |
Musim dingin | 冬 (ふゆ) | Fuyu | Desember–Februari |
Salah satu hal menarik mengenai musim di Jepang adalah adanya berbagai perayaan atau festival pada setiap musimnya. Misalnya saja hanami pada musim semi atau hanabi pada musim panas. Selain itu, pada musim gugur dan musim dingin pun ada banyak festival yang diadakan di berbagai wilayah di Jepang.
Daftar Cakap Sekarang, Dapatkan Kelas Bahasa Jepang Gratis
Musim Peralihan di Jepang
Sama dengan di Indonesia, Jepang juga mengalami musim pancaroba yang merupakan pergantian antar musim. Musim peralihan ini berupa musim hujan yang hanya terjadi pada perubahan musim panas.
Nama Musim | Bahasa Jepang | Romaji | Periode |
Musim hujan | 梅雨 (つゆ) | Tsuyu | Juni–Juli |
Hujan musim gugur | 秋霖 (しゅうりん) | Shuurin | September–Oktober |
Tsuyu adalah peralihan musim semi menuju musim panas yang terjadi sekitar awal bulan Juni hingga pertengahan bulan Juli. Sementara shuurin adalah musim hujan yang menandai pergantian musim panas dan musim gugur. Dalam periode shuurin, angin topan juga terkadang melanda beberapa wilayah di Jepang.
Cuaca dan Suasana
Setiap musim tentunya menghadirkan berbagai suasana dan cuaca yang berbeda, begitu juga dengan musim di Jepang. Yuk, intip beberapa kosakata terkait dengan suasana dan cuaca dalam setiap musim di Jepang!
Bahasa Indonesia | Bahasa Jepang | Romaji |
Panas | 暑い (あつい) | Atsui |
Hangat | 暖かい (あたたかい) | Atatakai |
Sejuk | 涼しい (すずしい) | Suzushii |
Dingin | 寒い (さむい) | Samui |
Cuaca | 天気(てんき) | Tenki |
Suhu/temperatur | 気温(きおん) | Kion |
Langit biru | 青空(あおぞら) | Aozora |
Cerah | 晴れ(はれ) | Hare |
Berawan | 曇り(くもり) | Kumori |
Hujan | 雨(あめ) | Ame |
Salju | 雪(ゆき) | Yuki |
Angin | 風(かぜ) | Kaze |
Topan | 台風(たいふう) | Taifuu |
Petir | 雷(かみなり) | Kaminari |
Raih Beasiswa Kuliah di Jepang dengan Kursus Bahasa Jepang di Cakap
Contoh Kalimat
Setelah mengetahui berbagai kosakata nama-nama musim dan juga cuaca dalam bahasa Jepang, sekarang kita masuk ke bagian contoh. Perhatikan penggunaan kosakata di atas dalam beberapa contoh kalimat berikut ini, ya!
Contoh kalimat 1
今日は晴れですね。
Kyou wa hare desu ne.
“Hari ini cerah ya.”
Contoh kalimat 2
秋の紅葉が好きです。
Aki no kouyou ga suki desu.
“Saya suka warna daun musim gugur.”
Contoh kalimat 3
去年もここで雪が降りました。
Kyonen mo koko de yuki ga furimashita.
“Tahun lalu di sini juga turun salju.”
Contoh kalimat 4
冬に咲く花はありません。
Fuyu ni saku hana wa arimasen.
“Tidak ada bunga yang mekar di musim dingin.”
Contoh kalimat 5
毎日暖かくなるので、春が来るようです。
Mainichi atatakaku naru node, haru ga kuru you desu.
“Setiap hari semakin hangat, sepertinya musim semi segera tiba”
Nah, itu lah pembelajaran singkat mengenai nama-nama musim dan cuaca dalam bahasa Jepang beserta contoh kalimat penggunaanya. Kamu ingin lebih jago bahasa Jepang dan bisa membuat kalimat bahasa Jepang sendiri? Kamu bisa gabung di kursus Bahasa Jepang Cakap, lho! Daftar sekarang yuk, mumpung masih awal tahun!
Baca juga: