Bicara mengenai grammar bahasa inggris dan tenses dalam bahasa Inggris tidak dapat dipisahkan dari penggunaan have, has, dan had. Ketiganya merupakan bentuk verb atau lebih tepatnya auxiliary verb yang juga disebut dengan kata kerja bantu. Membahas tentang has, have, dan had rasanya tidak lengkap jika tidak menyinggung topik menarik berupa perbedaan has, have, dan had. Kira-kira apa sajakah perbedaanya?
Have dan has (present tense) digunakan pada masa sekarang. Sedangkan had digunakan dalam masa lampau. Penggunaan have dan has dibedakan dari penggunaan untuk orang dan penggunaan untuk nomor. Tak jarang orang yang beranggapan bahwa penggunaan has, have dan had sama saja. Namun, pada kenyataannya, ketiga auxiliary verb tersebut memiliki perannya masing masing. Lalu, apa sih perbedaan has, have, dan had sebenarnya? Yuk Keep reading dan temukan jawabannya di sini!
Penggunaan Have dan Has
Penggunaan Have
Penggunaan have dan has bisa dibedakan dari ciri utamanya. Agar lebih mudah dipahami, mari ulas satu persatu. Perbedaan has dan have yang paling mudah dicirikan adalah dari subjeknya, have biasanya digunakan apabila subjeknya berupa I, you, they, dan we. Have juga dapat digunakan jika terletak di belakang invinitive.
Dalam penggunaan bahasa tulis maupun percakapan, kata have biasanya disingkat dengan hanya menyisakan dua kata, yaitu ‘ve’ (hal ini disebut juga dengan kontraksi). Contoh, I’ve, you’ve, they’ve. Untuk kontraksi negatif, have biasanya ditambah dengan kata pengingkaran sehingga menjadi haven’t.
Contoh Penggunaan Have secara Umum
- They have many flowers for sale
(Mereka memiliki banyak bunga untuk dijual)
They → subjek
Have → transitive verb
Flowers → direct objek - Applicants have many requirements to fulfill
(Pelamar memiliki banyak syarat untuk dipenuhi)
Applicants → subjek
Have → transitive verb
Requirements → direct object
Penggunaan have tak hanya sampai di situ, have juga bisa digunakan sebagai auxiliary verb dalam present perfect tense dan present perfect progressive tense. Simak contoh penggunaan have pada kedua tenses tersebut.
Cuma Perlu Daftar Cakap, Bisa Belajar Bahasa Inggris Gratis 14 Hari
Contoh Penggunaan Have dalam Present Perfect Tense
Sebelum beranjak pada contoh kalimat penggunaan have dalam present perfect tense, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu rumus present perfect tense!
Rumus: subjek + have + past participle/V3
Contoh:
- I have practiced for weeks just for this competition.
- They have waited for three long hours just to see you.
Contoh Penggunaan Have dalam Present Perfect Progressive Tense
Rumus yang bisa kamu gunakan untuk penggunaan have dalam present perfect progressive tense adalah sebagai berikut.
Rumus: Subjek + have been + verb-ing
Contoh:
- I have been staring at him for the past 30 minutes.
- They have been baking cakes for two years now.
Penggunaan Has
Subjek merupakan kata kunci dari perbedaan has, have, dan had. Has biasanya digunakan untuk sudut pandang orang ketiga tunggal, yang berarti bahwa subjeknya adalah benda dalam bentuk tunggal atau kata ganti perseorangan (orang ketiga), yaitu She/ He/ It.
Perbedaan has dengan kedua auxiliary verb ini juga terlihat dari kontraksi/singkatannya. Jika kata has disingkat, maka ia hanya akan menyisakan satu huruf, yaitu ‘s’. Contoh, he’s (he has), she’s (she has), it’s (it has). Untuk kontraksi negatif, has biasanya ditambah dengan kata pengingkaran sehingga menjadi hasn’t.
Contoh Penggunaan Has secara Umum
- She has many books in the table
(dia memiliki banyak buku di meja)
She → subjek
Has → transitive verb
Books → direct object - He has many girlfriends.
(dia memiliki banyak kekasih)
He → subjek
Has → transitive verb
Girlfriends → direct object
Sama halnya dengan have, has juga bisa digunakan dalam present perfect tense dan present perfect progressive tense. Simak contoh penggunaan has dalam keduanya berikut ini.
Contoh Penggunaan Has dalam Present Perfect Tense
Rumus yang digunakan sama dengan rumus penggunaan have dalam present perfect tense, kamu hanya perlu mengganti have dengan has.
Rumus: subjek + has + past participle/V3
Contoh:
- Biyan has done the homework
- It has spoiled my cocktail
Contoh Penggunaan Has dalam Present Perfect Progressive Tense
Rumus penggunaan has dalam present perfect progressive tense adalah sebagai berikut.
Rumus: subjek + has been + verb-ing
Contoh:
- The Stevensons has been competing in marathon for years
- She has been giving the chocolate for Arya
Penggunaan Had
Seperti yang sudah dikatakan di atas, had sendiri merupakan bentuk lampau dari have dan has. Had dalam kalimat bisa digunakan untuk mendampingi subjek they, we, I, you, she, he, it. So, kamu bisa menggunakan had dalam subjek bentuk apa pun (baik singular maupun plural). Had juga dapat digunakan untuk subjek orang pertama, kedua, maupun orang ketiga. Yuk, simak beberapa contoh penggunaan had dalam kalimat!
Contoh Penggunaan Had dalam Past Perfect Tense
Kata had dalam past perfect tense berperan sebagai kata kerja utama. Untuk membentuk kalimatnya, diperlukan rumus sebagai berikut:
Rumus: Subject + Had + Past Participle Verb
Contoh:
- Rizal had gone out this morning.
- She had eaten her favorite noodle.
Contoh Penggunaan Had dalam Past Perfect Progressive Tense
Berbeda dengan rumus sebelumnya, had yang digunakan dalam past perfect progressive tense diikuti oleh been dan verb yang digunakan adalah verb-ing. Berikut rumus pembentuknya:
Rumus: Subject + Had + Been + Verb-ing
Contoh:
- I had been cooking rendang for four hours.
- Dinda had been making a birthday cake for her girlfriend.
Nah, gimana? Sudah tercerahkan bukan mengenai penggunaan has, have, had? Biar nggak salah-salah lagi dalam menentukan perbedaan penggunaan ketiganya, kamu harus banget ikut kursus Bahasa Inggris di Cakap. Di sana, kamu akan dapatkan banyak pengetahuan baru mengenai bahasa Inggris dan tentunya pelafalan bahasa Inggrismu bisa lebih keren dan lancar lagi. So, what are you waiting for? Yuk, ke Cakap aja!
Baca Juga: