CV atau Curriculum Vitae adalah salah satu instrumen penting yang kamu butuhkan sebagai syarat melamar kerja di perusahaan. Salah satu bagian penting yang akan menjadi pertimbangan HRD saat merekrut adalah bagian pengalaman kerja. Meskipn tricky, ternyata ada beberapa cara menulis pengalaman kerja di CV yang benar yang bisa kamu gunakan sebagai referensi.
Yuk simak dan pelajari tips, cara menulis, hingga berbagai contoh pengalaman kerja di CV dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang cocok untuk fresh graduate berikut ini!
Table of Contents
Cara Menulis Pengalaman Kerja di CV
Sebelum masuk pada contoh pengalaman kerja di CV, kamu bisa menerapkan tips dan cara menulis pengalaman kerja berikut ini.
1. Tulis pengalaman kerja terbaru di paling atas
Saat ini banyak perusahaan yang menggunakan program komputer ATS (Applicant Tracking System) sebelum ke HRD. Program inilah yang menyortir dan mengorganisir lamaran pekerjaan yang diterima perusahaan.
Dengan menulis pengalaman kerja terbaru di paling atas, HRD dan ATS dapat dengan mudah dan cepat mendeteksi potensi pelamar dan relevansi pengalaman kerja.
Baca panduan : 5 Cara Membuat CV ATS Friendly yang Mudah dan Benar Terbaru
2. Tulis pengalaman kerja dengan format yang benar
Kamu harus menuliskan nama perusahaan dan lokasi perusahaan, jabatan, dan tanggal mulai dan akhir. Jangan lupa untuk menuliskan pengalaman-pengalaman kerjamu dengan konsisten ya, Sobat Cakap!
3. Gunakan bullet points
Gunakan bullet points untuk mendeskripsikan secara detail pengalaman pekerjaanmu. Pastikan untuk menulisnya dengan ringkas dan sejelas mungkin. Tulis 4-8 bullet points di setiap pengalaman kerjamu.
Pada setiap bullet points, pastikan untuk mengawali setiap kalimat dengan kata kerja seperti “mengembangkan”, “mengelola”, dan “membuat”.
Ini adalah salah satu perbedaan antara CV dan portofolio, yaitu CV bersifat lebih mendeskripsikan yang kamu kerjakan secara umum dan singkat, sementara portofolio menunjukkan hasil pekerjaanmu.
4. Gunakan angka
Jika memungkinkan, kamu bisa menuliskan angka di deskripsi pengalaman kerjamu. Hal ini dapat membuat pengalamanmu terkesan lebih meyakinkan dan menunjukkan dampak yang kamu berikan ke perusahaan tempat kamu bekerja dulu.
Kamu bisa memasukkan jumlah uang, rentang waktu, dan persentase untuk mengukur pencapaian di CV. Namun, perlu diingat tidak semua pengalaman kerja dapat dideskripsikan secara kuantitatif, jadi sesuaikan penggunaan angka jika memungkinkan saja, ya!
5. Sesuaikan pengalaman kerja dengan posisi yang dilamar
Kesalahan yang banyak jobseeker lakukan adalah menggunakan satu CV dengan deskripsi pengalaman kerja yang sama untuk melamar ke banyak posisi. Kamu harus mulai untuk mencoba menyesuaikan pengalaman kerja dan skill atau keahlian yang kamu punya dengan posisi yang ingin dilamar.
Jadi, CV-mu harus mengandung kata-kata kunci yang sesuai dengan posisi yang dilamar. Jika tidak ditemukan kata-kata kunci yang relevan dalam CV-mu, besar kemungkinan CV-mu akan menetap di database ATS dan tidak sampai di tangan HRD.
Lihat contoh keahlian dalam CV berikut yang bisa kamu ikuti: 10 Contoh Keahlian dalam CV untuk Berbagai Profesi, Wajib Tahu!
6. Tulis dengan jujur dan teliti
Pastikan untuk menuliskan pengalaman kerjamu dengan jujur ya, Sobat Cakap! CV yang menarik memang jadi impian semua jobseeker dengan harapan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Namun, jika kamu ketahuan berbohong, kamu bisa gagal diterima perusahaan, lho. Jadi, pastikan untuk selalu jujur saat menulis CV.
Begitu selesai menulis CV, jangan lupa untuk memeriksa kembali apa yang sudah kamu tulis, ya. Pastikan tidak ada typo dan informasi yang tertinggal. Hal ini juga menjadi salah satu aspek yang dipertimbangkan HRD, lho. Teliti atau tidaknya kamu bisa dilihat dari CV-mu.
Lalu bagaimana jika kamu adalah fresh graduate yang belum punya pengalaman? Nggak perlu panik, kamu bisa memasukkan pengalaman volunteer, magang, organisasi, KKN, dan PKL, lho! Formatnya sama seperti pengalaman kerja biasa ya, Sobat Cakap.
Baca panduan : Cara Membuat CV Fresh Graduate Tanpa Pengalaman Kerja & Contohnya
Contoh Pengalaman Kerja di CV
Nah, karena kamu sudah tahu tips menulis pengalaman kerja, sekarang simak contoh-contoh penulisan pengalaman kerja berikut. Ada contoh penulisan pengalaman kerja di CV dalam bahasa Inggris juga, lho. Check these out!
Kembangkan Potensimu dan Jadi Makin Terampil Bersama Cakap Upskill
Contoh Pengalaman Kerja Business Development
1. Bahasa Indonesia
Tech Company XYZ, Jakarta | |
Business Development Intern (Juli 2023–Desember 2023) | |
| |
Organisasi ABC, Jakarta | |
Partnership Development Staff (Januari 2023–Mei 2023) | |
|
2. Bahasa Inggris
Tech Company XYZ, Jakarta | |
Business Development Intern (July 2023–December 2023) | |
| |
ABC Organization, Jakarta | |
Partnership Development Staff (January 2023–May 2023) | |
|
Contoh Pengalaman Kerja Copywriter
1. Bahasa Indonesia
PT Tulis Tulis, Jakarta | |
Copywriter (Februari 2022–Maret 2023) | |
| |
Advertising Agency Blabla, Jakarta | |
Junior Copywriter (Mei 2021–Januari 2022) | |
|
Siapkan Lamaran Kerjamu untuk Karir Impian, Hanya di Cakap!
2. Bahasa Inggris
Tulis Tulis Company, Jakarta | |
Copywriter (February 2022–March 2023) | |
| |
Advertising Agency Blabla, Jakarta | |
Junior Copywriter (May 2021–January 2022) | |
|
Contoh Pengalaman Kerja Fresh Graduate
1. Bahasa Indonesia
Festival Film Universitas C | |
Public Relations (Agustus–November 2023) | |
| |
Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas C | |
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (September 2020–September 2021) | |
|
2. Bahasa Inggris
C University Film Festival | |
Public Relations (August–November 2023) | |
| |
C University Communication Science Student Association | |
Head of Public Relations Division (September 2020–September 2021) | |
|
Nah, sekarang kamu sudah tahu kan apa saja tips dan hal-hal yang perlu diperhatikan saat menulis pengalaman kerja di CV, dan sudah melihat contoh-contohnya baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Semoga tips dan contoh yang sudah dibahas bisa bermanfaat untuk Sobat Cakap, ya!
Buat kamu yang mau menambah pengalaman dan mengasah skill supaya CV mu makin menarik, langsung saja ke Cakap Upskill! Kamu bisa kursus online dan dapat sertifikat, lho. Yuk, segera daftarkan diri kamu! #SiapaCakapDiaDapat
Baca juga: