14 Bisnis Ternak yang Menjanjikan, dari Ternak Sapi hingga Kroto!

bisnis-ternak-yang-menjanjikan

Banyak yang melihat berbagai potensi bisnis ternak yang menjanjikan. Salah satunya dikarenakan permintaan hewan ternak yang selalu tinggi di pasaran dan menjadi salah satu usaha di desa yang menjanjikan. Peternakan sendiri merupakan kegiatan untuk mengembangbiakkan dan membudidayakan hewan ternak dengan tujuan  untuk mendapatkan keuntungan dari kegiatan tersebut.

Kegiatan di bidang peternakan dapat dibagi atas dua golongan, yaitu peternakan hewan besar seperti sapi, kerbau dan kuda, sedang kelompok kedua yaitu peternakan hewan kecil seperti ayam, kelinci dan hewan ternak lainnya. Suatu usaha agribisnis seperti peternakan harus mempunyai tujuan yang berguna sebagai evaluasi kegiatan yang dilakukan selama beternak salah atau benar. Contoh tujuan peternakan yaitu tujuan komersial sebagai cara memperoleh keuntungan.

Table of Contents

Bisnis Ternak 

Usaha atau bisnis ternak adalah kegiatan pembudidayaan hewan ternak yang telah dilengkapi fasilitas dan perawatan bagi hewan ternak yang nantinya akan dijual agar mendapatkan keuntungan. 

Di Indonesia, bisnis ternak memiliki peluang yang potensial, wilayahnya yang luas dan juga subur akan sangat membantu perkembangan hewan ternak.

Di Indonesia terdapat tiga jenis peternakan, yaitu:

1. Ternak Besar

Ternak besar merupakan peternakan yang memelihara hewan besar seperti sapi, kerbau, dan kuda. Selain dagingnya yang bernilai ekonomi tinggi, juga dapat dipelihara untuk diperah susunya. 

2. Ternak Kecil

Peternakan yang memelihara hewan berukuran kecil seperti kambing, domba, babi, dan kelinci merupakan jenis ternak kecil. Hasil yang diperoleh dari peternakan ini dapat berupa daging, kulit, dan susu.

3. Ternak Unggas

Nah, kalau ternak unggas adalah peternakan yang memelihara hewan jenis unggas, seperti ayam, bebek, burung puyuh, dan lain sebagainya. Hasil dari peternakan ini dapat berupa daging dan telur. 

Manfaat dan Keuntungan Memulai Bisnis Ternak

Berikut merupakan beberapa manfaat yang bisa kamu peroleh dari bisnis ternak;

1. Sebagai Sumber Penghasilan

Salah satu tujuan dari bisnis ternak adalah untuk menunjang ekonomi peternak. Hewan ternak dapat menghasilkan daging, telur, dan susu. Ketiga hasil peternakan tersebut memiliki nilai ekonomi yang tinggi. 

2. Memiliki Peluang Pasar yang Luas

Tingginya permintaan daging, telur, susu, dan ikan sebagai pemenuhan gizi, menjadikan bisnis ternak memiliki jangkauan pasar yang luas dan mudah. Kamu bisa memasarkan hasil ternakmu di berbagai tempat, baik pasar tradisional, maupun pasar modern. 

3. Membuka Peluang Pekerjaan

Banyaknya jumlah hewan di peternakan tentunya akan membutuhkan lebih banyak tenaga yang bekerja di dalamnya. Melalui bisnis ternak ini, kamu juga bisa membuka lowongan pekerjaan bagi banyak orang. 

4. Limbah Dapat Dimanfaatkan

Kotoran atau limbah yang dihasilkan dari hewan ternak dapat dijual kepada petani sebagai pupuk alami untuk tanaman.

ternak-apa-yang-paling-menguntungkan
Photo from Pexels

Mau Kerja atau Buka Usaha? Cek Kursusnya Dulu, Yuk!

Bisnis Ternak yang Menjanjikan

Di bawah ini merupakan daftar bisnis ternak yang menjanjikan. Kira-kira ternak mana yang paling menguntungkan, ya? Check it out!

1. Sapi Pedaging

Sapi pedaging menjadi bisnis ternak yang sangat menjanjikan. Banyaknya permintaan impor daging oleh pemerintah, menjadikan ternak sapi pedaging memiliki peluang bisnis yang luas. Proses penggemukan sapi biasanya berlangsung selama tiga sampai empat bulan untuk kemudian siap dipotong. Permintaan daging akan meningkat ketika Hari Raya Idul Fitri.

2. Sapi Perah

Sapi perah adalah ternak sapi yang dikembangkan secara khusus dengan tujuan untuk menghasilkan susu dalam jumlah besar. Bisnis sapi perah dibilang sangat menguntungkan karena setiap ekor sapi dapat menghasilkan sebanyak 12-15 liter susu per harinya.

3. Kambing 

Waktu pemeliharaan kambing yang cukup singkat, yaitu sekitar 6-10 bulan dan permintaan pasar yang tinggi menjadikan ternak kambing menjadi salah satu bisnis ternak yang cukup mudah dijalankan. Selain dimanfaatkan dagingnya, ternak kambing juga dapat memproduksi susu. Contoh kambing ternak yang dapat diperah susunya adalah kambing etawa.

4. Domba

Domba memiliki waktu pemeliharaan yang cukup singkat seperti kambing juga menjadikan bisnis ternak domba tak kalah menjanjikan. Target pasar domba juga cukup luas dan permintaan pasar akan lebih meningkat ketika menjelang Hari Raya Idul Adha. 

5. Ayam Pedaging

Masa pemeliharaan ayam yang cukup singkat serta tingginya permintaan pasar terhadap daging ayam yang juga menjadikan bisnis ternak ayam pedaging ini sangat menggiurkan dan memiliki untung besar. Apalagi ayam termasuk dalam jenis unggas yang dikonsumsi hampir setiap hari oleh para konsumen.

6. Ayam Petelur

Telur menjadi salah satu lauk-pauk yang sering ditemukan di meja makan atau bahkan di warung-warung makan. Harganya yang cukup murah menjadikan permintaan konsumen terhadap telur selalu tinggi. Untuk memulai bisnis ayam petelur kamu bisa menggunakan indukan ayam berumur 2-3 bulan yang siap bertelur.

7. Burung Puyuh

Burung puyuh dapat bertelur dari usia 35 hari dan paling produktif di usia 40-50 hari. Agar burung puyuh bisa bertelur dengan baik jaga kondisi burung puyuh dari stress, kamu bisa membuat kandang burung puyuh jauh dari keramaian atau pemukiman warga. Jika dilihat di pasaran, harga burung puyuh juga cukup tinggi, jadi memutuskan untuk beternak burung puyuh bisa menjadi pilihan terbaik.

8. Bebek

Sama seperti ayam, bebek juga termasuk hewan yang cepat tumbuh. Jenis bebek yang bisa dijadikan hewan ternak yaitu bebek pedaging dan bebek petelur. Mulai dari daging, telur hingga bulunya memiliki nilai jual. Selain dagingnya yang mahal, kita juga sama-sama tahu bahwa harga telur asin dari telur bebek bisa menyentuh angka 4-5 ribu per butir. 

9. Kelinci

Hewan lucu nan menggemaskan ini juga cukup memiliki daya tarik untuk dijadikan hewan ternak. Tidak hanya lezat dan kaya vitamin, harga daging kelinci juga cukup tak kalah tinggi di pasaran. Biasanya satu kilogram daging kelinci dibanderol dengan harga 60 ribu rupiah.

10. Ikan Lele

Lele termasuk jenis hewan ternak paling umum dan banyak ditemukan. Memiliki daging lezat dan pengolahan yang cukup mudah menjadikan lele banyak digemari, sehingga permintaan pasarnya pun tinggi. Budidaya lele juga termasuk jenis ikan tawar yang mudah dikembangkan, setelah berusia tiga bulan kamu bisa panen dan langsung menjualnya.

Lihat panduan : Cara Budidaya Ikan Lele untuk Pemula yang Benar dan Mudah

11. Ikan Nila dan Ikan Gurame

Ternak ikan nila dan ikan gurame juga bisa menjadi peluang bisnis ternak menjanjikan yang patut dicoba. Memiliki rasa daging yang enak dan lembut membuat ikan nila banyak disukai konsumen. Kamu bisa memulai bisnis ikan nila dengan menggunakan kolam terpal, ikan nila juga memiliki masa panen yang cukup singkat. Sedangkan ikan gurame juga memiliki harga jual yang stabil bahkan cenderung lebih tinggi, bergantung ukuran dari ikan tersebut. 

12. Udang 

Permintaan pasar terhadap udang termasuk tinggi, sehingga menjadikan udang sebagai salah satu komoditas yang menjanjikan. Selain dibutuhkan di tempat makan seafood, udang juga kerap dibutuhkan di berbagai gerai tempat makan lainnya.

13. Belut

Hewan air yang terkenal licin ini sekarang juga memiliki cukup banyak peminat. Harga bibit yang tidak terlalu mahal dan pemeliharaan yang cukup mudah menjadikan bisnis belut ini berpeluang besar jika dikembangan dengan baik.

14. Kroto

Kroto adalah anakan semut rangrang, yang memiliki harga jual mahal, namun ketersediaannya di alam semakin menipis. Harga jual kroto adalah 75 ribu rupiah sampai dengan ratusan ribu rupiah. Kamu bisa mengambil peluang bisnis yang sangat menjanjikan ini. 

Demikianlah pemaparan tentang bisnis ternak, manfaat, dan rekomendasi bisnis ternak yang menjanjikan serta memiliki untung besar.

Buat kamu yang ingin belajar mengenai bisnis ternak dan perikanan, yuk daftar kursus pertanian dan perikanan di kelas Cakap Upskill! Kembangkan dan tingkatkan skill yang kamu miliki dan jadi makin cakap bersama Cakap Upskill.  

Referensi:
-cybex.pertanian.go.id
-paktanidigital.com

Baca Juga:

Lely
Saya adalah pencinta sastra dan gemar menyelami tulisan-tulisan lama. Saya percaya bahwa “Menulis, menciptakan ide/gagasan, dan berbagi pengetahuan adalah cara untuk tetap ada dalam pusaran sejarah”.