Perbedaan May dan Might serta Contoh Kalimatnya Lengkap

perbedaan may dan might

Sama-sama digunakan untuk menyatakan sebuah ‘kemungkinan’, may dan might memiliki hal menarik yang membedakan keduanya. Salah satu yang paling mencirikan perbedaan may dan might adalah bentuknya, might sendiri merupakan bentuk lampau dari may. Lalu, manakah dari keduanya yang penekanan atas ‘kemungkinannya’ lebih besar untuk terjadi?

Setelah memahami secara sederhana beberapa perbedaan modals, sekarang saatnya mengupas lebih jauh lagi mengenai penggunaan dan perbedaan modal verbs may dan might! Let’s check it out!

May dan Might

Seperti yang sudah disinggung di atas, bahwa may dan might digunakan untuk mengekspresikan ‘kemungkinan’ di masa lampau dan masa sekarang. Namun, selain menjelaskan ‘kemungkinan’ may dan might artinya juga dapat memberi penjelasan untuk ‘izin’.

Lalu, bagaimana keduanya dapat digunakan? Simak uraian beserta contohnya di bawah ini!

14 Hari Belajar Bahasa Inggris Gratis di Cakap, Khusus untuk Pengguna Baru

Penggunaan May dan Might

Penggunaan may dan might untuk membicarakan kemungkinan dan meminta izin tidak serta merta memiliki kesamaan yang benar-benar sama. Ada hal yang mengindikasi perbedaan penggunaan may dan might, yaitu ‘seberapa besar kemungkinan tersebut dapat terjadi’. Untuk mempersingkat rasa penasaranmu, yuk langsung saja simak penjelasan berikut!

Membicarakan Kemungkinan di Masa Sekarang

May dan might digunakan untuk membicarakan kemungkinan atau perkiraan di masa sekarang. Namun, keduanya memiliki perbedaan. Perbedaan may dan might terletak pada tingkat terjadinya kemungkinan. Jika diibaratkan dengan persen, may dapat mengindikasi terjadinya kemungkinan sebesar 50%, sementara might mengindikasi terjadinya kemungkinan yang lebih kecil dari may, hanya berkisar di angka 40%.

Contoh;

  • It may rain today. So, I prepared an umbrella and raincoat. (Mungkin hari ini hujan. Jadi, saya menyiapkan payung dan jas hujan.)
  • It might rain today, but I don’t think it will. (Mungkin hari ini akan hujan, tapi saya rasa tidak.)

Membicarakan Kemungkinan di Masa Lampau

May dan might juga bisa digunakan dalam masa lampau. Penggunaan may dan might untuk membicarakan kemungkinan di masa lampau menggunakan “have + past participle (verb)”.

Contoh;

  • Ben might have bought the food. (Ben mungkin sudah membeli makanan.)
  • Paulo may have left the class because he was sick. (Paulo mungkin meninggalkan kelas karena dia sakit.)

Tingkatkan Peluang Kuliah di Eropa dengan Kursus Bahasa Inggris di Cakap

Perbedaan May dan Might

Jika kegunaan may dan might sama-sama membicarakan kemungkinan, seperti yang sudah dibahas di atas, maka sekarang saatnya mengetahui perbedaan penggunaan may dan might secara lebih terperinci.

May

May digunakan dalam beberapa konteks berikut ini;

Memberi atau Meminta Izin:

  • May I help you? (Bolehkah saya membantumu?)
  • May I borrow your laptop? (Bolehkah saya meminjam laptopmu?)
  • Thanks for helping me today, you may go now. (Terima kasih telah membantuku hari ini, kamu boleh pulang sekarang.)

Mengungkapkan Harapan/Keinginan:

  • May your life always be happy forever. (Semoga hidupmu selalu bahagia selamanya.)
  • May you have a good day in Paris. (Semoga harimu di Paris menyenangkan.)
  • May God always bless us. (Semoga Tuhan selalu memberkati kita.)

Might

Might digunakan dalam beberapa konteks berikut;

Sebagai Pengandaian

  • If I were you,  I might go to Solo now. (Jika saya adalah kamu, mungkin saya pergi ke Solo sekarang.)
  • If I didn’t break your love, we might have married. (Jika saya tidak memutuskan cintamu, kita mungkin sudah menikah.)

Mengungkapkan Kalimat Tidak Langsung (Waktu Lampau)

  • Yuna said that Rani might go to the beach to enjoy the sunset. (Yuna berkata bahwa Rani mungkin pergi ke pantai untuk menikmati sunset.)
  • She said that Angga might be reading a novel at the library. (Dia berkata bahwa Angga mungkin sedang membaca novel di perpustakaan.)

Gimana? Sudah lebih paham dan tercerahkan, bukan? Kamu bisa membuat kalimat dengan penggunaan may dan might dengan benar dan tidak saling tertukar.

Materi menarik lainnya seputar bahasa Inggris bisa kamu gali dan dapatkan melalui kursus bahasa Inggris online di Cakap. Bersama tutor profesional dan berpengalaman, belajar bahasa Inggris jadi lebih menyenangkan!

Baca Juga:

Lely
Saya adalah pencinta sastra dan gemar menyelami tulisan-tulisan lama. Saya percaya bahwa “Menulis, menciptakan ide/gagasan, dan berbagi pengetahuan adalah cara untuk tetap ada dalam pusaran sejarah”.

Tips & Trik E-Book

Lancar Bahasa Inggris Tanpa Buang Waktu Bertahun-tahun

Karyawan yang menguasai bahasa asing dapat potensi 10 – 20% gaji lebih besar.

    Saya bersedia menerima informasi & promosi seputar Cakap

      Saya bersedia menerima informasi & promosi seputar Cakap

      #SiapaCakapDiaDapat