Past Future Continuous merupakan pola kalimat ke-14 dari 16 tenses yang ada. Pada tahap ini sebagian dari kamu mungkin mulai bingung karena ada “past”, “future”, dan “continous” dalam satu pola. Tentunya sekilas terlihat sulit dan membingungkan, tapi jangan jiper dulu karena sebenarnya Past Future Continuous ini sangat masuk akal, lho.
Kali ini kita akan membahas segala hal terkait Past Future Continuous tense, mulai dari pengertian, fungsi, rumus, hingga contoh penggunaannya.
Table of Contents
Pengertian Past Future Continuous Tense
Past Future Continuous Tense adalah pola kalimat bahasa Inggris yang digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang akan sedang berlangsung pada masa lalu. Biasanya, Past Future Continuous terdapat dalam kalimat-kalimat yang sifatnya pengandaian, termasuk prediksi, perencanaan, atau sesuatu yang diharapkan terjadi di masa lalu.
Struktur kalimat dan perubahan kata kerja dalam tense ini, sesuai namanya, akan mengikuti aturan-aturan “masa lampau”, “akan”, dan “sedang berlangsung”. Oleh karena itu, kamu akan menemukan kata should atau would serta verb -ing dalam kalimat-kalimatnya.
Sudah Tahu Level Bahasa Inggrismu? Ikuti Placement Test Cakap untuk Mengetahuinya!
Fungsi Past Future Continuous Tense
Kalimat dengan struktur dan perubahan kata kerja Past Future Continuous memiliki beberapa fungsi berikut ini:
1. Menyatakan kejadian yang akan berlangsung di masa lalu
Hal ini merupakan fungsi dasar atau fungsi utama dari Past Future Continuous, yaitu mengungkapkan kejadian yang akan berlangsung di masa lampau. Contohnya:
- I would be going to the concert if I wasn’t too busy working on my paper last month.
Aku akan pergi ke konser itu jika aku tidak terlalu sibuk mengerjakan tugas bulan lalu.
2. Menyatakan prediksi /ekspektasi di masa lalu
Past Future Continuous juga digunakan untuk menyampaikan gagasan atau ide yang berupa prediksi, dugaan, atau ekspektasi terhadap sesuatu yang akan terjadi di masa lalu. Contoh:
- He wouldn’t sending the package if I didn’t tell him once again this morning.
Dia tidak akan mengirim paketnya jika aku tidak menyuruhnya sekali lagi tadi pagi.
3. Menyatakan sesuatu yang seharusnya terjadi di masa lalu
Kalimat Past Future Continuous dengan auxiliary should dapat berfungsi untuk menyatakan sesuatu yang seharusnya terjadi di masa lalu. Contoh:
- My shoes should be being washed when I was on the way home last night.
Sepatuku seharusnya sedang dicuci ketika aku masih di jalan pulang tadi malam.
4. Indirect Speech untuk Future Continuous Tense
Selain itu, pola Past Future Continuous juga dapat dijadikan perkataan tidak langsung (indirect speech) dari Future Continuous Tense. Contoh:
- Future Continuous → I will be waiting for you tonight. (Aku akan menunggumu malam ini.)
- Past Future Continuous → Nana said she would be waiting for me that night. (Nana mengatakan bahwa dia akan menungguku malam itu.)
Rumus dan Contoh Kalimat Past Future Continuous
Untuk lebih memahami dan mempermudahmu dalam menyusun kalimat, perhatikan rumus kalimat Past Future Continuous berikut ini beserta contohnya.
Positive
Subject + [should/would] + be + verb -ing + complements Subject + [should/would] + be + verb -ing + (objects/adverbs) Subject + [should/would] + be + being + verb 3 + (by objects/adverbs) |
Contoh kalimat:
- He should be coming back here last night.
Dia seharusnya kembali ke sini tadi malam. - Lala told me she would be having dinner with her boyfriend last Friday.
Lala mengatakan kepadaku bahwa dia akan makan malam dengan pacarnya Jumat lalu. - That shirt should be being brought by my sister that night when she left.
Baju itu seharusnya dibawa oleh adikku malam itu saat dia pergi.
Negative
Subject + [should/would] not + be + verb -ing + complements Subject + [should/would] not + be + verb -ing + (objects/adverbs) Subject + [should/would] not + be + being + verb 3 + (by objects/adverbs) |
Contoh kalimat:
- He should not be talking to her ever.
Dia seharusnya tidak pernah berbicara dengannya. - Nana wouldn’t be loving him that much if it was not because of his big heart.
Nana tidak akan begitu mencintainya jika bukan karena kebaikan hatinya. - You should not be enrolling in university if you were only focused on your work.
Kamu seharusnya tidak mendaftar di universitas jika kamu hanya akan fokus pada pekerjaanmu.
Cepat Fasih Berbahasa Inggris dengan Belajar Bersama Teacher Asing Cakap
Interrogative
[Should/Would](not) + subject + be + verb -ing + compliments? [Should/Would](not) + subject + be + verb -ing + (objects/adverbs)? [Should/Would](not) + subject + be + being + verb 3 + (by objects/adverbs)? |
Contoh kalimat:
- Should you be going to the gym if I didn’t take you to the movie that day?
Haruskah kamu ke gym jika aku tidak mengajakmu menonton hari itu? - Would your mom be enjoying the show if you weren’t there?
Akankah ibumu menikmati penampilannya jika kamu tidak di sana? - Should not that book be selling online because you said you wanted to sell it?
Bukankah seharusnya buku itu dijual online karena kamu bilang ingin menjualnya?
Setelah memahami past future continuous tense, Kamu dapat melanjutkan ke past future perfect continuous tense sebagai langkah selanjutnya mempelajari 16 tenses yang ada.
Demikianlah pembahasan mengenai Past Future Continuous Tense, mulai dari pengertian, fungsi hingga rumus dan contoh kalimatnya. Pembahasan lebih lengkap bisa kamu dapatkan di kelas bahasa Inggris Cakap, lho. Download aplikasi Cakap sekarang dan daftar kursus sesuai kebutuhan! #SiapaCakapDiaDapat
Baca juga: