Dalam kehidupan kantor, motivasi ibarat seutas tali yang masing-masing sisi dipegang oleh karyawan dan atasan. Kedua sisinya harus tetap digenggam bahkan ditarik agar tidak pernah putus dan tetap saling menguatkan. Nah, gimana kalau kasusnya ini tentang satu sisi tali yang digenggam karyawan, sedang membutuhkan motivasi agar tidak melepaskan genggamannya? Apa yang harus dilakukan para bos dan atasan di kantor untuk memotivasi para karyawannya? Cara memotivasi karyawan perusahaan tentunya berbeda-beda tergantung pendekatan dan tujuan dari motivasi yang diberikan.
Berikut ini akan dijelaskan tentang pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan dan cara memotivasi karyawan yang bisa dicoba para atasan di kantor!
Table of Contents
Apa Itu Motivasi?
Dalam menjalankan kehidupan, setiap orang tanpa terkecuali membutuhkan yang namanya motivasi. Meskipun seseorang bisa memberikan motivasi internal kepada dirinya sendiri, terkadang mereka juga butuh motivasi eksternal yang datang dari orang lain, baik keluarga, orang-orang terdekat, teman, hingga seorang atasan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), motivasi adalah kata benda yang berarti dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu. Jika dilihat dari pengertian tersebut, jelas bahwa motivasi selalu bermuara pada tujuan. Ada dua jenis motivasi, yaitu ekstrinsik dan intrinsik. Motivasi ekstrinsik merupakan dorongan yang datangnya dari luar diri seseorang. Sedangkan motivasi intrinsik merupakan dorongan keinginan yang tidak perlu disertai perangsang dari luar.
Jika motivasi masuk ke dalam jenis kata benda, maka lain halnya dengan “memotivasi” yang tergolong dalam jenis kata kerja. Arti dari kata memotivasi sendiri adalah memberikan motivasi, stimulan, katalis, dan menciptakan suasana yang subur untuk lahirnya motif.
Apa Saja yang Menjadi Motivasi Karyawan saat Bekerja?
Kira-kira, apa saja sih hal yang menjadi motivasi kuat para karyawan untuk bekerja? Setidaknya ada tiga motivasi utama yang mendasari seseorang untuk giat bekerja. Ini ulasannya!
(1) Mendapatkan Pengalaman dan Penghasilan
Setiap karyawan yang bekerja, pasti memiliki motivasi untuk mendapatkan pengalaman dan penghasilan yang baik. Pengalaman dan skill yang didapatkan selama bekerja bisa meningkatkan kualitas kinerjamu. Sedangkan motivasi kerja berupa penghasilan, tentunya juga menjadi tujuan utama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
(2) Mendapatkan Jenjang Karier yang Diinginkan
Mereka yang akan dan sudah bekerja tentu memiliki motivasi yang sama, yaitu memimpikan promosi jabatan di kantornya suatu hari nanti. Untuk memenuhi mimpi tersebut, tentunya karyawan harus bekerja keras dan menunjukkan kinerja terbaik dalam bidangnya.
(3) Tangga Menggapai Cita-Cita
Pekerjaan yang sedang dijalani oleh seseorang, bisa jadi adalah salah satu tangga yang dirangkai untuk mewujudkan satu demi satu cita-citanya di masa depan. Contohnya, saat ini si A sedang bekerja di di kantor berbasis AI. Ia ingin belajar sebanyak-banyaknya, karena di masa depan si A ingin membangun perusahaan AI miliknya sendiri.
Cara Memotivasi Karyawan
Banyak orang menganggap bahwa membangun motivasi biasanya hanya dengan kata-kata semangat dan dukungan. Padahal, arti dari kata motivasi ini sangat luas lho, terutama di dunia kantor/bisnis. Misalnya, ada karyawan yang sedang merasa lelah dan kehilangan semangat kerja. Maka, sebagai atasan mereka harus segera mencari solusi atas hal tersebut dengan cara memberi motivasi, baik berupa kata-kata maupun tindakan yang bisa membangkitkan rasa semangat mereka.
Nah, tanpa berlama-lama, langsung saja simak yuk 7 cara memotivasi karyawan untuk meningkatkan produksi dan semangat mereka!
(1) Memberikan Komisi dan Penghargaan
Bentuk motivasi yang pertama datang dari inisiatif para atasan dan perusahaan untuk memberikan komisi atau bonus dan penghargaan bagi karyawan yang sudah bekerja keras.
Karyawan mana sih yang nggak seneng dikasih bonus? Apalagi kalau selama ini mereka sudah bekerja keras hingga lembur, komisi dan penghargaan bisa menjadi suntikan agar semangat karyawan kembali lagi.
(2) Menerima Masukan dengan Tangan Terbuka
Cara memotivasi karyawan selanjutnya adalah terbuka dengan masukan mereka. Kadang-kadang ada banyak atasan/bos yang abai dengan saran dan masukan para bawahannya.
Padahal, masukan dari karyawan juga nggak kalah penting lho. Semakin banyak menerima masukan, maka semakin banyak pula catatan dan pertimbangan yang bisa dibuat.
Menerima masukan karyawan dengan tangan terbuka akan memberikan rasa penghargaan dan memvalidasi kehadiran mereka dalam tim.
(3) Melakukan Outing atau Bonding
Nggak perlu sering-sering, cukup adakan outing setahun sekali/dua kali saja karyawan pasti udah seneng banget. Melakukan outing dan bonding bisa menjadi cara memotivasi karyawan yang paling ampuh, lho.
Biasanya setelah liburan dan jalan-jalan, mereka akan lebih fresh dan makin rajin kerja. Outing juga bisa dijadikan sebagai agenda bonding para atasan dan karyawan agar semakin akrab dan hangat.
(4) Mengadakan Program Training
Cara memotivasi karyawan untuk meningkatkan produksi adalah mengadakan program training. Selain menjadi agenda motivasi, program training juga bisa menjadi agenda pelatihan untuk mengembangkan potensi karyawan. Jadi, baik karyawan maupun perusahaan, sama-sama mendapatkan keuntungan.
Memilih program training tentunya juga nggak boleh sembarangan ya. Pilihlah program training yang relate dengan pekerjaan karyawan, bila perlu tanyakan dulu kepada mereka kiranya mau mengikuti program training di bidang apa.
(5) Menciptakan Komunikasi dan Suasana yang Menyenangkan
Kalian pasti setuju bahwa komunikasi adalah kunci. Dengan menciptakan komunikasi yang baik dan intens maka secara otomatis akan membangun hubungan yang baik. Suasana di lingkungan kerja pun akan sangat akrab dan menyenangkan.
(6) Memberikan Fasilitas yang Dibutuhkan Karyawan
Apa sih fasilitas yang dibutuhkan oleh karyawan? Tentunya menyangkut hal-hal dasar yang berkaitan dengan pekerjaan utama mereka, seperti perangkat komputer/laptop, jaringan internet yang stabil, ruangan yang bersih, tempat kerja yang nyaman, dan fasilitas-fasilitas lainnya.
(7) Menjalin Hubungan yang Baik dengan Tim dan Anggotanya
Atasan yang baik adalah atasan yang dicintai oleh para karyawannya. Menjalin hubungan baik dengan karyawan bisa meningkatkan motivasi mereka karena tentunya mereka dapat bekerja dengan tenang dan nyaman. Dari hubungan baik yang dijalin tersebut juga akan muncul respect dan cinta dari para karyawan kepada atasannya.
(8) Berikan Perhatian dan Semangat
Poin ini cocok banget untuk dijadikan cara memotivasi karyawan yang malas. Orang-orang yang malas, sangat memerlukan yang namanya dorongan semangat bekerja dan perhatian khusus dari rekan dan atasannya. Dijamin deh kalau udah diberi perhatian dan semangat, malasnya akan hilang.
(9) Memberikan Informasi tentang Jenjang Karier
Cara memotivasi karyawan yang terakhir adalah memberikan informasi tentang jenjang karier dan promosi. Mengapa demikian? Hal tersebut akan meningkatkan kinerja dan semangat karyawan agar bisa mendapatkan promosi jabatan yang diinginkannya.
Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Karyawan
Setiap hal baik, pasti akan mendatangkan manfaat dan pengaruh baik pula, pun dengan memberikan motivasi. Inilah beberapa pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan:
(1) Meningkatkan Semangat dan Etos Kerja Karyawan
Semangat adalah energi yang didapat melalui beberapa dorongan dan tujuan-tujuan tertentu. Ketika orang mendapatkan motivasi dalam bekerja, maka semangat dan etos kerja-nya tentu akan meningkat.
(2) Memberikan Kepuasan terhadap Karyawan
Di tahapan selanjutnya, motivasi kerja bisa memberikan rasa kepuasan terhadap karyawan. Meningkatkan kepuasan karyawan akan berdampak baik bagi perusahaan, karena kepuasan karyawan tentu akan membuat kinerja mereka lebih meningkat.
(3) Mempertahankan Komitmen dan Loyalitas Karyawan di Perusahaan
Ada banyak lho karyawan-karyawan yang tidak mengindahkan loyalitas mereka pada perusahaan. Hal tersebut bisa jadi diakibatkan karena mereka kekurangan motivasi. Nah, dari sini kita dapat mengetahui bahwa salah satu pengaruh penting dari memberikan motivasi kepada karyawan adalah dapat membuat mereka lebih berkomitmen dan loyal terhadap perusahaan.
Demikianlah cara-cara memotivasi karyawan yang bisa dicoba dan diaplikasikan oleh atasan atau pun perusahaan. Memberikan motivasi kepada karyawan, tidak hanya berdampak baik bagi mereka, tetapi juga bagi perusahaan yang bersangkutan.
Untuk lebih meningkatkan kinerja karyawan, para pengurus manajemen SDM atau HR di kantor juga bisa mengikuti program pelatihan untuk mengembangkan potensi karyawan.
Referensi:
-golife.id
-mekari.com
-ekrut.com
Baca Juga:
- Affiliate Marketing: Pengertian, Jenis, dan Tips Menjalankannya
- Hal Ini yang Perlu Dipersiapkan untuk Memulai Digital Marketing
