Ramadan membawa tantangan baru bagi siswa ketika bertepatan dengan musim ujian atau sedang belajar bahasa asing. Ramadan adalah bagian yang sangat penting untuk menjadi seorang Muslim, tetapi kita masih harus belajar, bekerja, dan melakukan semua hal yang biasa kita lakukan, hanya dengan beberapa pengecualian (misalnya, sakit).
Salah satu kendala yang dihadapi oleh kamu yang sedang belajar bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya adalah bagaimana mengatur waktu untuk belajar. Di hari biasa saja, mungkin kamu sudah kesulitan untuk belajar, apalagi ketika bulan Ramadan. Ada saja alasan untuk merasa malas dan tidak melanjutkan perjuangan untuk menjadi fasih bahasa Inggris.
Belajar Bahasa Asing Online, Dimana Saja, Kapan Saja. Download Sekarang!
Berikut 5 tips belajar bahasa Inggris selama berpuasa:
Sesuaikan Rutinitasmu
Sesuaikan rutinitasmu. Jika biasanya kamu belajar di siang hari, kamu bisa menggesernya ke sore hari sebelum berbuka puasa atau setelah salat tarawih. Yang penting, kamu telah menyesuaikan rutinitasmu sehingga kamu memiliki waktu belajar, tidur, dan ibadah yang cukup.
Waktu Belajar
Belajar dengan perut kosong dapat membuat kamu lebih sulit berkonsentrasi, jadi mungkin bukan ide terbaik untuk mencoba dan mengingat dari buku teks, atau membaca catatan yang padat. Padatkan informasi penting dengan cara yang membuatnya lebih mudah diserap, menggunakan flashcard atau peta pikiran (mind mapping). Jika memungkinkan, cobalah untuk belajar dan menyiapkan materi sebelum puasa dimulai. Kamu bisa menulis catatan atau mulailah membuat flashcard kamu sebelum kamu mulai merasa lapar.
Jika kamu merasa pikiran kamu melayang atau merasa mengantuk, kamu bisa mencoba menghirup udara segar. Cara lain adalah merencanakan waktu istirahat kamu di sekitar waktu salat. Orang Muslim menjalankan salat lima waktu sehari dan sebelum salat, pasti akan mencuci muka. Dengan mencuci muka, kamu akan merasa lebih segar untuk kembali belajar.
Makan Sehat
Tak perlu dikatakan bahwa ketika kamu lapar sepanjang hari, kamu akan menginginkan sesuatu yang lezat untuk makan malam. Sangat umum untuk makan banyak makanan yang digoreng untuk berbuka puasa dan dan ditutup dengan makanan yang manis. Makanan berlemak dan bergula ini akan membuat kamu merasa lesu dan malas.
Bagi kamu yang ingin belajar selama berpuasa, sangat disarankan untuk memilih makanan sehat yang akan mengisi dan melepaskan energi secara perlahan, seperti pisang, beras merah, dan oatmeal. Kamu juga harus cukup minum air, tetapi jika kamu bukan penggemar, kamu bisa mencoba membuat jus buah atau sayuran. Selain lebih praktis untuk dikonsumsi, nutrisinya pun cukup lengkap.
Berdiskusi
Berdiskusi dengan teman-teman sesama pelajar bahasa asing dapat membantumu mengingat materi. Kamu bisa membiasakan diri untuk berbicara dalam bahasa Inggris juga menanyakan materi yang belum dipahami. Kamu juga bisa membantu temanmu belajar sehingga kamu bisa mempraktikan apa yang telah kamu pelajari.
Jika kamu tidak memiliki teman berdiskusi, kamu bisa bergabung dalam Cakap Live lewat aplikasi Cakap. Di sana kamu bisa berdiskusi online dengan berbagai topik menarik dan didampingi oleh pengajar profesional dari Cakap.
Belajar dengan tutor
Belajar bahasa Inggris sambil berpuasa memang tidak mudah, maka dari itu, kamu membutuhkan seorang tutor. Mencari tutor yang berkualitas pun bukan perkara yang mudah. Kamu bisa mencoba kursus bahasa Inggris online lewat aplikasi Cakap. Di sana kamu bisa kursus bahasa Inggris online dengan jadwal yang disesuaikan dengan rutinitasmu. Kamu cukup mengunduh aplikasi Cakap lewat App Store atau Play Store dan kamu bisa belajar bahasa Inggris dengan tutor profesional.
Jangan jadikan puasa sebagai batasan dalam belajar karena dengan Cakap, kamu bisa belajar tanpa batas.
