Industry
Infrastructure & Energy
Number of employees
51-200
Company HQ
East Jakarta
Establish Since
2016
Elevate People’s Lives With Cakap
PT Waskita Karya Infrastruktur (WKI) adalah anak perusahaan dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk, salah satu perusahaan negara yang terkemuka di bidang konstruksi. PT WKI. PT WKI awalnya berdiri sebagai PT Waskita Karya Energi pada tahun 2016 yang berfokus pada proyek pembangunan pembangkit listrik.
Seiring dengan perkembangan perusahaan, PT Waskita Karya Energi melakukan ekspansi bisnis ke bidang EPC (Engineering, Procurement, and Construction) atau rekayasa, pengadaan, dan konstruksi. Ekspansi bisnis ini diiringi dengan perubahan nama menjadi PT Waskita Karya Infrastruktur
Saat ini PT WKI bergerak pada 3 lini bisnis, yaitu investasi dan konstruksi, alat berat, serta fabrikasi baja. Dalam lini bisnis investasi dan konstruksi, PT WKI menyediakan solusi inovatif dan berkelanjutan dalam fasilitasi ketersediaan energi alam melalui proyek energi terbarukan.
Selanjutnya dalam lini bisnis alat berat, PT WKI menawarkan penyewaan alat berat sebagai solusi terpadu untuk berbagai kebutuhan konstruksi skala besar. Pada lini bisnis fabrikasi baja, PT WKI mengoperasikan pabrik baja yang berlokasi di Serang untuk berbagai kebutuhan struktur baja besar.
Challenge
Sebagai perusahaan infrastruktur dan energi yang berkembang pesat di Indonesia, PT WKI berkomitmen untuk selalu memberikan hasil yang terbaik dalam setiap proyeknya. PT WKI menetapkan standar kelola yang tinggi sehingga diharapkan dapat menciptakan fasilitas yang meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Setiap lini bisnis yang dijalani PT WKI memiliki tantangan tersendiri. Contohnya seperti proyek dalam lini bisnis investasi dan konstruksi yang membutuhkan kemampuan analisis data yang akurat dalam perencanaannya.
Dalam lini bisnis alat berat, PT WKI dihadapkan pada tantangan manajemen data armada yang disewakan untuk mengoptimalkan penggunaan dan memudahkan perawatan. Pada lini bisnis fabrikasi baja, alur proses produksi dalam pabrik menuntut manajemen operasional yang optimal sehingga seluruh pekerjaan dapat efektif memberikan kualitas terbaik dengan cara yang efisien.
Keputusan-keputusan yang perlu diambil dalam proyek skala besar tidak dapat mengandalkan intuisi dan pengalaman, melainkan harus berdasarkan analisis data yang kompleks. Ketidakakuratan dalam perencanaan proyek dapat berakibat pada pemborosan sumber daya dan keterlambatan linimasa pekerjaan.
Solution
Dalam mengatasi tantangan ini, PT WKI bekerja sama dengan Cakap untuk meningkatkan kompetensi karyawan melalui Kelas Korporasi “Data Analytics” dan “Digital Mindset”. Struktur kedua pelatihan ini telah disesuaikan khusus untuk menjawab kebutuhan PT WKI.
Pelatihan Data Analytics memberikan pemahaman mendalam tentang praktik analisis data mulai dari konsep fundamental, teknik statistik dasar, serta peran dan tantangan yang sering dihadapi oleh seorang data analyst. Dengan memahami proses analisis data secara komprehensif, para peserta pelatihan diharapkan dapat memanfaatkan data secara efektif untuk membuat keputusan yang lebih akurat.
Untuk melengkapi solusi dari tantangan yang dihadapi, PT WKI memerlukan transformasi digital yang dimulai dari pembekalan Digital Mindset untuk para karyawan. Selama pelatihan, para peserta didorong untuk mengadopsi pola pikir adaptif dan inovatif untuk memandang teknologi dan otomatisasi sebagai peluang. Dengan mengubah paradigma, seluruh proses pekerjaan dapat menjadi lebih efisien melalui digitalisasi
Result
Kerja sama antara PT WKI dan Cakap memberikan perubahan dalam kompetensi karyawan. Beberapa peserta pelatihan menyampaikan kepuasannya setelah menerima materi pembelajaran dari Cakap seperti Randy dan Bagus.
Randy Arbie dari divisi Internal Auditor mengaku sangat puas dengan pelatihan yang diberikan oleh Cakap.
“Pelatihan dari Cakap memberi pengaruh besar untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan yang saya butuhkan dalam pekerjaan,” ucap Randy.
Selain Randy, ada juga Bagus dari divisi Financial Controller yang mengaku bahwa setelah menyelesaikan pelatihan, ia mendapatkan pola pikir baru untuk memecahkan masalah dalam pekerjaannya.
Kedua pelatihan dari Kelas Korporasi Cakap telah membantu Randy, Bagus, dan karyawan PT WKI lainnya memaksimalkan potensi diri untuk mendukung perkembangan perusahaan.