Youtube sebagai salah plaftorm penyedia layanan video, memberikan banyak sekali tontonan yang bisa dikonsumsi semua umur, tak terkecuali bagi anak-anak. Tentunya hal tersebut menjadi riskan bagi para orang tua karena tontonan yang tidak layak untuk anak seusianya. Dengan kekhawatiran itu, youtube merilis sebuah layanan video yang menyajikan tontonan yang baik untuk anak yaitu Youtube Kids yang rilis pada 15 februari 2015. Meski begitu tidak semua orang tua tahu bagaimana memaksimalkan penggunaan Youtube Kids. Lalu bagaimana kah cara memaksimalkan penggunaan Youtube Kids, berikut fitur yang dimiliki dam penjelasannya.
Table of Contents
Kid Profile
source: giphy.com
Fitur ini dgunakan untuk membuat profil anak dengan preferensi tampilan mereka sendiri, rekomendasi video, dan pengaturan. Jumlah profil yang bisa dibuat dalam dalam satu kontrol akses Youtube Kids adalah 8 profil. Sehingga orang tua bisa memberi preferensi yang berbeda dari setiap anak sesuai dengan kebutuhan mereka. Profil ini tersedia di perangkat mana pun Anda log in di aplikasi YouTube Kids. Jadi ketika anak mempunyai dua anak atau lebih, kalian bisa menyesuaikan tontonan mereka sesuai umur dan kebutuhannya.
Blocking
source: giphy.com
Ketika orang tua menemukan tontonan yang tidak layak untuk anak, anda bisa memblokir video tersebut. Fitur ini sebenarnya sudah ada dalam youtube biasa namun untuk Youtube Kids lebih dipertegas, karena fitur mereka yang menyesuaikan dengan umur penonton. Blocking memungkinkan mengangapus dari semua profil atau pencarian anak-anak.
Video Reporting
source: giphy.com
Jika para orang tua mendapati sebuah video yang cukup mengganggu, atau menyimpang, Anda bisa langsung untuk melaporkan video tersebut ke youtube. Menggunakan fitur video reporting anda bisa memilah tontonan yang baik untuk anak sehingga tontonan yang kurang baik untuk anak bisa ditinjau kembali oleh google dan diberi tindakan.
Search Control
source: giphy.com
Fitur ini sangat penting untuk orang tua ketahui. Search kontrol bisa membatasi anak untuk tidak melakukan pencarian. Anak tidak dapat mencari video sehingga tontonannya hanya video yang telah diverifikasi dengan baik oleh Youtube Kids. Meski demikian, anda tetap bisa menyalakan fitur search kontrol namun para orang tua harus terus memantau apa yang dilakukan oleh anak pada pencariannya mereka. Lebih baik orang tua memberikan tontonan yang baik untuk tumbuh kembangnya seperti video lagu anak bahasa inggris.
Timer
source: giphy.com
Selain membatasi tontonan, para orangtua juga bisa membatasi waktu menonton anak dengan menggunakan fitur timer. Terlalu lama menonton video di gadget tidak baik untuk kesehatan mata sang anak, selain itu tidak baik untuk kebiasaannya karena anak akan menjadi malas dan susah untuk diajak keluar rumah untuk beraktifitas. Perbanyak aktivitas yang membuat anak percaya diri sehingga pertumbuhannya optimal.
Watch History
source: giphy.com
Orang tua bisa melihat riwayat tontonan yang telah dilihat oleh anak. Dengan fitur ini, orang tua bisa lebih tenang dan mengedukasi anak agar tontonan mereka lebih baik untuk anak. Anda juga bisa menerangkan kepada anak tentang video yang telah anak tonton sehingga pesan positif dari video dapat mereka terima.
Watch on TV
source: giphy.com
Ingin menonton bersama dengan anak? jangan lupa gunakan fitur watch on tv. Namun fitur ini bisa digunakan jika anda memiliki smart tv. Anda akan bisa berinteraksi bersama anak dengan video yang edukatif. Sangat menyenangkan bukan menghabiskan waktu bersama anak dan keceriaannya menonton bersama youtube kid.
Family Link
source: giphy.com
Rilis pada tahun yang sama, family link adalah aplikasi yang berbeda dari Youtube Kids. Dengan kontrol yang lebih luas tidak sekedar youtube. Meski begitu, jika anda ingin mengoptimalkan Youtube Kid, para orang tua harus menginstall Family Link. Dengan aplikasi tersebut, orang tua dapat memantau apa yang dilakukan anak pada akun youtubenya dan bisa menguninstall aplikasi tersebut tanpa harus menggunakan gadget anak.
Youtube sudah berkomitmen dengan baik melalui google family, namun semuanya tidak seberapa dibandingkan dengan andil orang tua dalam menjaga dan memantau tontonan anak. Berusahalah bijak dalam menggunakan gadgetnya anak, sebisa mungkin aktifitasnya di dunia nyata dan maya seimbang dan selalu dampingin segala aktifitas anak agar tumbuh dan berkembang dengan baik.
Baca Juga