Tahukah kamu bagaimana contoh surat penawaran barang yang benar? Sesuai namanya, surat penawaran barang bertujuan untuk menawarkan produkmu ke pihak lain. Jadi dapat dikatakan, surat ini dapat menjadi media promosi dan sangat penting bagi keberhasilan bisnismu.
Nah kalau kamu masih bingung terkait bagaimana struktur penulisan surat penawaran barang yang tepat, maka, simak artikel berikut sampai habis, ya!
Apa itu Surat Penawaran Barang?
Secara sederhana, surat penawaran barang adalah surat yang digunakan untuk keperluan kegiatan usaha dengan tujuan guna menawarkan produk dari produsen ke pihak lainnya.
Maka dari itu, isi dari surat penawaran barang ini biasanya mempersuasi pembacanya untuk menggunakan produk ataupun jasa yang ditawarkan.
Nah karena merupakan awal mula penawaran kerjasama bisnis, surat penawaran barang termasuk jenis surat formal.
Adapun secara umum, surat penawaran barang berisikan penjelasan lengkap terkait barang yang ditawarkan, mulai dari spesifikasi, harga, dan lain sebagainya.
Fungsi Surat Penawaran Barang
Secara garis besar, dapat disimpulkan bahwa beberapa fungsi surat penawaran barang adalah sebagai berikut:
- Salah satu media memasarkan produk atau jasa
- Mengenalkan produk atau jasa ke pihak lain
- Meningkatkan brand awareness
- Menambah relasi dan memperluas networking
- Sebagai media untuk menjalin kerjasama dengan pihak lain
Tujuan Surat Penawaran Barang
Pada dasarnya, tujuan surat penawaran barang adalah untuk memberikan informasi mengenai suatu produk atau jasa secara lengkap ke pihak lain. Dengan demikian, pihak lain pun akan lebih mudah untuk memahami produk atau jasa yang kamu tawarkan.
Tak hanya itu, surat penawaran barang juga dapat membantumu dalam mengenalkan bisnis produk atau jasa ke pihak luar. Alhasil, mereka pun akan lebih yakin saat ingin menjalin kerjasama dengan bisnismu di kemudian hari.
Komponen dalam Surat Penawaran Barang
Mengingat surat penawaran barang harus bisa meyakinkan calon pembeli, tentu ada beberapa komponen yang harus kamu perhatikan. Yup, secara garis besar, struktur penulisan surat penawaran barang yang tepat yaitu memuat beberapa hal seperti:
1. Profil Perusahaan
Pertama, pastikan untuk selalu mencantumkan informasi atau profil singkat tentang perusahanmu, ya. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan perusahaanmu kepada calon konsumen.
Adapun beberapa informasi yang dapat kamu tuliskan antara lain yaitu seperti nama perusahaan, bidang perusahaan, dan alamat perusahaan.
2. Deskripsi Produk yang Ditawarkan
Seperti namanya, surat penawaran barang tentu harus memuat informasi tentang barang yang akan ditawarkan, bukan?
Dalam surat ini, kamu bisa menuliskan informasi atau deskripsi produk secara detail, mulai dari harga hingga stok barang yang dimiliki sekarang. Hal ini dimaksudkan agar calon konsumen dapat memperkirakan berapa jumlah pembelian yang dapat mereka lakukan.
3. Promo atau Diskon
Selanjutnya, kamu juga bisa memberikan promo atau diskon khusus kepada pembeli, apalagi jika mereka berniat membeli produk dengan jumlah yang banyak. Sebab, siapa sih yang tidak tertarik dengan promo atau diskon?
Adapun bentuk diskon atau promo yang bisa kamu berikan yaitu berupa gratis ongkir ataupun potongan harga dengan minimal jumlah pembelian tertentu.
4. Metode Pembayaran
Terakhir, jangan lupa untuk menginformasikan metode pembayaran apa sajakah yang perusahaanmu terima kepada calon pembeli, ya. Sehubungan dengan hal ini, ada baiknya kamu menyediakan beragam metode pembayaran yang nantinya dapat memudahkan calon pembeli dalam bertransaksi.
Isi Surat Penawaran Barang
Nah sebelum mengetahui bagaimana contoh surat penawaran yang benar, ada baiknya kamu memahami apa saja isinya. Yup, beberapa hal penting yang harus kamu tuliskan dalam surat penawaran barang adalah:
- Kop surat perusahaan, termasuk alamat, nomor telepon, dan alamat email serta website jika ada.
- Nama kota dan tanggal surat diterbitkan.
- Nomor surat.
- Lampiran, berupa detail produk dan harganya.
- Perihal surat.
- Tujuan, yaitu pihak yang dituju.
- Salam pembuka berupa kata sapaan pembuka yang resmi dan formal.
- Isi surat, berisikan inti dari penawaran produk yang ingin diberikan.
- Salam penutup, berisi salam penutup dan harapan agar perusahaan yang dituju dapat menindaklanjuti surat tersebut.
- Nama dan tanda tangan dari pimpinan perusahaan.
- Stempel, di area tanda tangan.
Tingkatkan Skill Penjualan dengan Training bersama Cakap
Contoh Surat Penawaran Barang
Nah agar kamu lebih paham bagaimana contoh surat penawaran barang yang benar, berikut adalah beberapa referensinya. Check it out!
1. Contoh Surat Penawaran Barang Elektronik
2. Contoh Surat Penawaran Barang Furniture
3. Contoh Surat Penawaran Barang dan Jasa
5. Contoh Surat Penawaran Barang Singkat
Itulah beberapa contoh surat penawaran barang, termasuk fungsi, tujuan, hingga strukturnya yang bisa kamu jadikan sebagai referensi.
Dapat disimpulkan, surat penawaran barang dapat berperan sebagai perantara antara kedua belah pihak dalam melakukan kerjasama bisnis melalui penawaran produk ataupun jasa.
Di samping itu, kalau kamu ingin meningkatkan skill dalam berbagai bidang, ada berbagai kursus online bersertifikat di Upskill Cakap yang dapat membantu meningkatkan kemampuanmu.
Jadi, yuk pilih kelas sesuai keinginan dan tingkatkan kemampuanmu sekarang juga! Ingat, #SiapaCakapDiaDapat.
Baca juga: