Salah satu pertanyaan umum yang hampir selalu hadir dalam setiap wawancara kerja adalah mengenai kelebihan dan kekurangan diri. Pertanyaan interview satu ini bagi fresh graduate adalah pertanyaan yang cukup menjebak dan bikin gelagapan.
Kamu mungkin bertanya-tanya buat kenapa rekruiter menanyakan kelebihan dan kekurangan sebagai salah satu pertanyaan interview kerja? Jawabannya, agar recruiter mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai dirimu dan apakah kamu benar-benar cocok bekerja dengan mereka.
Meski demikian, bukan berarti kamu harus berbohong atau “menipu” apa terlihat baik, lho. Poin penting yang ingin dilihat di sini adalah bagaimana kamu memanfaatkan kelebihanmu serta bagaimana kamu mengatasi kekurangan yang kamu miliki tersebut.
Nah, dalam artikel ini kamu akan belajar beberapa hal:
- Contoh kelebihan yang bagus di mata recruiter,
- Contoh kekurangan diri yang masih ditoleransi oleh recruiter
- Serta bagaimana kamu menjelaskannya.
Namun sebelum itu, ada beberapa tips yang perlu kamu intip terlebih dahulu. Check it out!
Table of Contents
Cara Menjawab Pertanyaan Kelebihan dan Kekurangan Diri
Bagaimana cara menjawab kelebihan dan kekurangan diri saat interview kerja? Secara umum, ada lima hal utama yang harus kamu perhatikan dalam menyampaikan kelebihan dan kekurangan diri kamu.
1. Jawab dengan yakin dan percaya diri
Kamu akan memberikan kesan baik pada recruiter ketika menyampaikan kelebihan dan kekurangan dengan yakin dan percaya diri. Kamu akan terlihat sebagai pribadi yang memiliki kesadaran individu serta mengenali potensi dan mengetahui apa yang harus diperbaiki.
2. Utama kejujuran dan hindari memberi jawaban yang tidak sesuai dengan dirimu
Semua orang pasti ingin terlihat baik dan juga memberikan kesan positif saat interview, namun bukan berarti harus tidak jujur. Sadari bahwa interview adalah proses pengenalan di mana kamu dan perusahaan saling melihat kecocokan satu sama lain.
3. Jangan memberikan jawaban yang klise dan bertele-tele
Memberikan jawaban yang klise akan memberi kesan bahwa kamu terlalu berusaha untuk disukai. Sementara untuk mengatasi penjelasan yang bertele-tele bisa kamu lakukan dengan berlatih untuk bisa menyampaikan kelebihan dan kekurangan dengan baik.
4. Usahakan tidak memberi kesan membual ataupun merasa rendah diri
Menyampaikan kelebihan secara berlebihan akan membuatmu terkesan sombong dan membual. Sementara terlalu dalam menjelaskan kekurangan akan membuatmu terlihat sebagai pribadi yang tidak percaya diri.
5. Sesuaikan dengan posisi dan pekerjaan yang kamu lamar
Perlu disadari bahwa beberapa kelebihan atau kekurangan mungkin menjadi bumerang bagimu dalam posisi tertentu. Oleh karena itu, wajib hukumnya untuk menyampaikan kelebihan yang relevan serta kekurangan yang tidak menjerumuskan.
Baca juga : Begini Cara Follow Up Hasil Interview Kerja ke HRD yang Benar
Contoh Jawaban Kelebihan Diri Saat Interview
Dalam menyampaikan kelebihan, ingatlah bahwa kamu harus menyesuaikan kelebihan yang akan kamu ceritakan dengan pekerjaan yang kamu lamar. Selain itu, penting bagimu untuk memberi contoh kasus bagaimana kamu menggunakan kelebihan tersebut, serta bagaimana kelebihan tersebut bermanfaat bagi pekerjaanmu.
Berikut adalah beberapa contoh kelebihan diri umum yang mungkin sesuai denganmu dan bisa kamu gunakan.
1. Memiliki passion dalam bidang yang dilamar
Saat ini banyak recruiters lebih menghargai orang-orang yang memiliki passion dalam suatu bidang sehingga ini akan menjadi kelebihan mencolok. Terutama jika kamu menjelaskan bagaimana passion tersebut membantumu membangun karier yang kamu inginkan.
2. Dapat berkomunikasi dengan baik
Komunikasi merupakan salah satu faktor penting yang sangat menunjang pekerjaan sehari-hari apapun bidang pekerjaannya. Bagi kamu yang bekerja di bidang penjualan, pelayanan, dan humas keterampilan komunikasi yang baik wajib jadi salah satu kelebihanmu.
3. Nyaman dengan kerjasama tim dan kolaborasi
Saat ini banyak sekali pekerjaan yang membutuhkan kolaborasi dan kerja sama tim. Sebagian besar recruiter cenderung yang memilih orang dengan kemampuan kolaborasi dan kerjasama tim untuk memenuhi kebutuhan perusahaan.
4. Fleksibel dan adaptif
Pribadi yang fleksibel merupakan nilai tambah, terutama dalam kultur perusahaan yang masih cenderung berubah-ubah seperti di perusahaan startup. Fleksibel dan adaptif adalah hal yang membuatmu lebih disukai karena berarti dapat menyesuaikan diri dalam berbagai situasi.
5. Senang mempelajari hal yang baru
Dalam pekerjaan, kita tidak dapat menghindari perubahan serta perkembangan teknologi serta transformasi digital. Jika kamu senang mempelajari hal yang baru, tentunya kamu akan lebih cepat beradaptasi dengan segala perubahan dalam melakukan pekerjaan.
6. Pemelajar yang cepat
Selain suka belajar hal yang baru, cepat dalam mempelajari hal yang baru juga merupakan sebuah kelebihan dalam dinamisnya dunia kerja. Jika kamu adalah seorang yang dapat mempelajari sesuatu dengan cepat.
7. Kemampuan pemecahan masalah
Seorang dengan kemampuan problem solver atau pemecahan masalah akan sangat berguna dalam bidang pekerjaan apapun. Jika kamu adalah seseorang yang cenderung terampil dalam memecahkan berbagai masalah, kamu bisa menyampaikannya sebagai salah satu kelebihan.
8. Dapat bekerja di bawah tekanan
Ada banyak posisi pekerjaan yang membutuhkan karyawan yang tangguh serta dapat bekerja di bawah tekanan. Tekanan di sini dapat berupa tenggat waktu yang ketat maupun target yang harus dicapai dalam waktu tertentu.
9. Berdedikasi tinggi
Memiliki dedikasi yang tinggi tentunya sangat dibutuhkan dalam pekerjaan apapun. Jika kamu selalu berkomitmen menyelesaikan setiap pekerjaan yang diberikan dengan baik untuk memenuhi ekspektasi, hal tersebut adalah kelebihan.
10. Manajemen waktu yang baik
Dalam dunia kerja, kamu akan memiliki beberapa tanggung jawab yang harus dikerjakan setiap harinya. Oleh karena itu, memiliki kemampuan manajemen waktu yang baik adalah salah satu kelebihan diri yang penting dalam dunia kerja.
11. Kreatif
Kreativitas tidak hanya dibutuhkan dalam pekerjaan dalam bidang kreatif, tetapi juga dalam hampir semua jenis pekerjaan. Jika kamu selalu bisa menemukan cara-cara kreatif dalam menghadapi tantangan pekerjaan setiap harinya, maka hal tersebut adalah kelebihan!
Contoh Cara Menyampaikan Kelebihan
Jika kamu masih bingung bagaimana menyampaikannya, coba sesuaikan dengan pola umum jawaban kelebihan berikut ini:
“Saya merupakan orang yang [sebutkan kelebihan]. Dalam bekerja, saya cenderung [jelaskan penerapan kelebihan dalam pekerjaan]. Hal tersebut sangat membantu saya dalam [jelaskan manfaat langsung kelebihan tersebut dalam pekerjaan].”
Buat Dirimu Semakin Terampil Bersama Cakap Upskill
Contoh Jawaban Kekurangan Diri Saat Interview
Dalam menyampaikan kekurangan, hindari memasukkan kekurangan yang umum namun fatal seperti sulit untuk tepat waktu atau sulit beradaptasi. Selain itu, sebaiknya kamu juga menghindari kekurangan yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan pekerjaan yang kamu lamar.
Agar kamu lebih mengerti, berikut beberapa contoh kekurangan yang umumnya dapat diterima karena tidak begitu fatal.
1. Terlalu berfokus pada detail
Ketika kamu terlalu berfokus pada detail, kamu cenderung menghabiskan banyak waktu untuk hal-hal yang mungkin tidak begitu penting. Meski demikian, beberapa pekerjaan tertentu justru sangat membutuhkan hal ini.
2. Sulit untuk mengatakan tidak
Seseorang yang nggak enakan dan sulit mengatakan “tidak” sering kali terkesan tidak tegas dan mudah dimanfaatkan. Meski demikian, hal ini akan cocok untuk lingkungan pekerjaan dan kultur perusahaan tertentu.
3. Stres jika pekerjaan melampaui deadline
Kelemahan yang satu ini akan membuat recruiter merasa bahwa kamu sangat menghargai deadline dan cenderung tepat waktu. Kamu harus pandai menjelaskan bagaimana kamu mengatasi kelemahan yang satu ini.
4. Kurang berpengalaman dalam bidang tertentu
Buat kamu para fresh graduate, hal ini bisa kamu sampaikan sebagai kelemahan. Recruiters akan terkesan dengan kejujuran ini, apa lagi jika kamu jelaskan bahwa kamu senang mencari tahu serta mempelajari hal tersebut.
5. Kadang merasa sulit untuk minta tolong
Masih termasuk dalam sifat nggak enakan, sulit minta tolong seringkali membuat seseorang rentan stress dan overworked. Hal ini masih bisa kamu atasi dengan mengkomunikasikan dengan atasan atau rekan kerja.
6. Pemalu
Sifat pemalu dapat menjadi kekurangan yang cukup dapat diterima jika pekerjaan yang kamu lamar tidak membutuhkan interaksi dengan banyak orang. Pastikan kamu juga berusaha untuk mengatasi kekurangan ini dalam situasi kerja agar lebih dapat diterima oleh HRD.
7. Kesulitan menyeimbangkan kehidupan dan pekerjaan
Kekurangan yang satu ini dapat menunjukkan bahwa kamu seorang workaholic, tapi juga dapat mengimplikasikan bahwa kamu punya manajemen waktu yang buruk. Oleh karena itu, pastikan kamu sudah memiliki solusi yang efektif untuk menanganinya.
8. Belum terampil dalam hal kepemimpinan
Ketika kamu melamar untuk posisi junior atau entry level, skill leadership masih belum terlalu dibutuhkan. Oleh karena itu kamu bisa menjadikannya sebagai sebuah kekurangan dengan catatan bahwa kamu akan mempelajarinya dalam perjalanan kariermu ke depannya.
9. Kerap merasa insecure
Perasaan tidak aman atau insecure, merupakan sebuah kekurangan yang di sisi lain dapat membuatmu menjadi lebih baik. Misalnya ketika kamu merasa insecure tentang skill yang kamu miliki, pastikan kamu berusaha mengatasinya dan terus belajar agar menjadi lebih baik.
10. Kurang sabar
Sifat nggak sabaran atau kurang sabar adalah kekurangan diri lainnya yang dapat kamu sampaikan dalam interview kerja. Pastikan kamu memberikan contoh yang relevan serta menyampaikan bagaimana kamu mengatasi kekurangan ini dalam situasi pekerjaan.
Contoh Cara Menyampaikan Kekurangan
Perlu diketahui bahwa kamu perlu menjelaskan bagaimana kelemahanmu mengganggumu dalam bekerja, caramu mengatasinya, serta keberhasilan solusi tersebut. Contohnya:
“Saya merupakan orang yang [sebutkan kelemahan]. Dalam situasi [sebutkan situasi] saya cenderung [jelaskan kelemahan berdasarkan kasus/pengalaman]. Meski demikian, saya menyadari bahwa hal tersebut dapat mengganggu pekerjaan, sehingga saya [jelaskan caramu mengatasi kekurangan tersebut]. Saat ini saya sudah lebih baik dalam hal tersebut karena saya [jelaskan keberhasilan solusimu].”
Nah, sekarang kamu sudah mendapatkan penjelasan lengkap tentang bagaimana menjawab pertanyaan interview terkait kelebihan dan kekurangan diri. Interview adalah proses mencari kecocokan, sehingga penting bagimu untuk mengedepankan kejujuran. Semoga bermanfaat, ya!
Bagi kamu fresh graduate atau yang ingin lebih luwes dalam wawancara kerja, kamu juga bisa mengambil kursusnya di Cakap Upskill, lho. Apalagi jika ada kebutuhan khusus seperti interview bahasa Inggris yang sering bikin deg-degan. Yuk, daftar sekarang! #SiapaCakapDiaDapat
Baca juga: