Menuju perayaan Imlek, kamu perlu tahu kalau ternyata ada beberapa tradisi unik yang harus dilakukan, lho. Imlek sendiri biasanya dirayakan oleh masyarakat keturunan Tionghoa (Chinese). Yuk, cek 7 tradisi uniknya perayaan Imlek di sini!
Ini dia beberapa tradisi Imlek.
Membersihkan Rumah Dari Debu
Warga Tionghoa memiliki kebiasaan untuk membersihkan rumah beberapa hari sebelum perayaan Tahun Baru Imlek. Tanggal 24 bulan 12 pada penanggalan Imlek diyakini menjadi hari yang paling baik untuk melakukan aktivitas ini. Kenapa kegiatan yang satu ini jadi tradisi yang masih dilakukan? Diyakini bahwa membersihkan rumah itu maknanya adalah untuk membuang ketidakberuntungan dan nasib buruk yang ada di rumah tersebut. Jika kamu sering melihat warga Tionghoa membersihkan rumah mereka dari debu, mengganti perabot rumah tangga yang sudah usang, mengecat ulang tembok rumah, dan lain sebagainya untuk memberikan tampilan baru dan bersih pada rumahnya, itu tandanya mereka sedang melakukan tradisi ini menyambut perayaan Tahun Baru Imlek.
Menempelkan Puisi Dan Lukisan Tahun Baru
sumber : giphy.com
Puisi ini disebut sebagai Chun Lian. Biasanya ditulis di atas sebuah kertas yang berwarna merah dan tulisannya berwarna emas atau hitam yang berisi kalimat pengharapan. Warga Tionghoa biasa menempelkannya di samping kanan kiri pintu, jendela, atau dinding. Sedangkan lukisan tahun baru disebut Nian Hua. Jenis lukisan yang sering kali dijumpai adalah lukisan dewa Fu Lu Shou, dewa rezeki, lukisan shio, panen, dan juga lukisan musim semi.
Begadang Pada Malam Tahun Baru
Kegiatan begadang ini memiliki arti untuk orang tua dan pemuda atau anak-anak. Orang yang sudah lanjut usia tidak tidur di malam Tahun Baru Imlek sebagai tanda bahwa ia telah melewati pergantian tahun juga sebagai rasa syukur. Sedangkan makna tahun baru untuk pemuda adalah sebagai doa agar orang tua mereka panjang umur.
Menyalakan Petasan
sumber :unsplash.com
Menyalakan petasan menjadi suatu hiburan yang dapat meningkatkan keramaian dalam perayaan Tahun Baru Imlek.
Berkunjung Ke Rumah Saudara Secara Bergantian
Hampir sama dengan kebiasaan berkunjung pada hari raya Idul Fitri dalam kalender Islam, warga Tinghoa juga secara bergantian berkunjung ke rumah saudara dan tetangganya. Warga yang lebih muda biasanya mendatangi rumah yang lebih tua.
Makan Bersama Keluarga Besar
Pada malam sebelum Tahun Baru Imlek, seluruh anggota keluarga biasanya akan berkumpul di rumah orang yang dituakan dan makan malam bersama keluarga besar masing-masing.
Tersedia Makanan Tradisi Tahun Baru Imlek
sumber : images.hellogiggles.com
Sobat Cakap dapat melihat banyak sekali makanan khas Tahun Baru Imlek yang disajikan pada saat perayaan ini. Beberapa diantaranya yaitu daging yang diawetkan atau biasa disebut “Lak Wei” dan juga kue tahun baru yang biasa disebut “Nian Gao”.
Nah, bagaimana? Masih sering menemui teman atau saudara kamu yang melakukan beberapa tradisi di atas? Hal tersebut merupakan tradisi yang ada dalam budaya warga Tionghoa (Chinese). Kamu bisa mencari tahu lebih banyak lagi tentang tradisi yang lainnya dengan belajar bahasa mandarin di cakap . Let’s try it!
Baca Juga :
