Kemampuan berbahasa asing khususnya bahasa Inggris merupakan salah satu hal yang sangat krusial untuk dikuasai saat ini. Selain bermanfaat dalam komunikasi di era globalisasi, kemampuan bahasa asing juga bermanfaat untuk pendidikan dan bahkan karier mereka ke depannya.
Moms & Dads yang ingin mengajarkan bahasa asing kepada si Kecil mungkin bertanya-tanya kapan usia terbaik untuk si Kecil belajar bahasa asing. Menjawab pertanyaan tersebut, kali ini Cakap akan membahas tentang usia terbaik belajar bahasa asing untuk anak-anak. Simak penjelasannya, yuk!
Table of Contents
Usia Terbaik Anak Belajar Bahasa Asing
Dr Erika Levy PhD dari Columbia University dalam studinya menemukan bahwa semakin awal bahasa asing diajarkan kepada anak, akan semakin mudah mereka mempelajarinya. Mereka akan lebih cepat untuk bisa meniru pengucapan bahasa asing dengan tepat.
Pada usia 3–5 tahun, anak-anak bisa memahami kata-kata baru dari dua bahasa berbeda dengan sangat cepat, lho, Moms & Dads. Hal ini karena kemampuan mereka menyerap dan mengerti bahasa asing akan sangat tinggi di usia ini.
Tim peneliti dari Harvard University, Massachusetts Institute of Technology, dan Boston College menemukan korelasi dari belajar bahasa Inggris dan usia. Studi ini menemukan bahwa kemampuan untuk menguasai bahasa baru mencapai puncaknya sampai usia 18.
Setelah memasuki usia 18 tahun, grafiknya cenderung menurun dengan cepat. Untuk benar-benar menjadi lancar berbahasa asing, sebaiknya si Kecil mulai belajar bahasa Inggris sebelum memasuki usia 10 tahun.
Nah, jadi bagi Moms & Dads yang ingin mengajarkan bahasa Inggris kepada si Kecil, bisa dimulai dari usia di bawah 10 tahun, ya. Jika Moms & Dads ingin mulai dari membiasakan bahasa asing dengan menggunakannya di rumah, hal itu bisa dimulai pada usia 2–5 tahun.
Manfaat Belajar Bahasa Asing untuk Anak
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa usia terbaik anak belajar bahasa asing adalah sebelum memasuki usia 10 tahun. Selain itu, belajar bahasa asing di usia dini sendiri memiliki manfaat terhadap tumbuh kembang si Kecil juga, lho.
Studi dari Harvard University menemukan bahwa belajar bahasa Inggris di usia dini (2–5) tahun dapat bermanfaat untuk:
- Meningkatkan kreativitas
- Meningkatkan kemampuan berpikir kritis
- Meningkatkan kelentukan mental anak
Selain itu, si Kecil yang belajar bahasa asing sejak dini juga akan lebih terlatih untuk tidak takut membuat kesalahan dalam belajar. Hal-hal tersebut tentunya dapat menjadi pondasi awal cara bersikap, cara berpikir, dan juga cara belajar si Kecil.
Tentunya semua hal tersebut membutuhkan dukungan dan peran aktif Moms & Dads dalam mendukung dan mengarahkan si Kecil, ya, Moms & Dads.
Cara Efektif Belajar Bahasa Asing untuk Si Kecil
Lalu bagaimana sih cara efektif agar manfaat belajar bahasa asing di atas dapat menjadi optimal bagi si Kecil?
1. Bimbingan Orang Tua
Moms & Dads yang ingin si Kecil bisa menguasai bahasa asing harus mulai memperkenalkan kosakata bahasa asing sejak mereka bayi atau balita. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan kartu bergambar atau mengenalkan kosakata dalam dua bahasa.
Hal ini akan semakin optimal jika Moms & Dads masing-masing menggunakan bahasa yang berbeda di rumah. Hal ini akan membuat si Kecil menyerap kosakata dalam dua bahasa sekaligus dalam tahap pembelajaran mereka.
2. Memanfaatkan Media
Setelah si Kecil ada di usia yang cukup untuk berkenalan dengan gawai, Moms & Dads juga bisa mulai memberikan tontonan dalam bahasa asing. Dengan demikian, si Kecil akan terlatih mendengarkan bagaimana pengucapan kata-kata dalam bahasa asing.
Meski demikian, pastikan bahwa konten video yang Moms & Dads berikan sesuai dengan usia si Kecil, ya. Selain itu, pastikan pula bahwa screen time mereka tidak melebihi durasi yang disarankan sesuai dengan usia.
3. Ikut Kursus Bahasa Asing untuk Anak Usia Dini
Cara lainnya yang juga bisa Moms & Dads jadikan solusi adalah dengan mengikutkan si Kecil kursus bahasa asing khusus untuk anak-anak. Si Kecil akan mulai belajar bahasa dalam tingkatan dan kurikulum yang sesuai dengan usia mereka.
Kursus khusus anak seperti kursus bahasa Mandarin anak dan kursus bahasa Inggris anak di Cakap memiliki kurikulum khusus. Selain itu, metode yang digunakan pun mengadaptasi metode fun learning yang menyenangkan untuk si Kecil.
Jadi Moms & Dads bisa memaksimalkan cara untuk pembelajaran bahasa asing yang optimal di usia dini di bawah 10 tahun. Baik itu dengan mengajarkan di rumah, memberikan tontonan edukatif, hingga mengikutkan si Kecil kursus bahasa asing untuk anak. Semoga bermanfaat untuk Moms & Dads, ya!
Referensi:
- id.theasianparent.com
- parent.com
- halodoc.com
Baca juga:
