Lebih dari sekadar hiburan, bermain adalah waktu bagi si Kecil untuk belajar dan mengembangkan diri mereka. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa bermain adalah hak dan kebutuhan dasar untuk mereka. Dengan bermain, si Kecil akan membangun keterampilan dan kemampuan untuk tumbuh kembangnya.
Manfaat bermain untuk anak dapat dirasakan si Kecil, baik saat bermain sendiri maupun bersama teman-teman sebayanya. Jadi, apa saja manfaat bermain bagi anak? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel ini!
Table of Contents
Manfaat Bermain untuk Perkembangan Fisik
Bermain menjadi latihan untuk perkembangan fisik yang sangat baik bagi si Kecil. Yuk, simak bagaimana bermain memberi manfaat untuk fisik si Kecil!
(1) Melatih Motorik Halus dan Kasar
Mengajak si Kecil bermain seperti menggambar, bermain bola, atau menyusun puzzle turut mengasah koordinasi tangan-mata, kekuatan otot, dan keseimbangan si Kecil. Aktivitas fisik yang konsisten juga membantu anak lebih percaya diri dalam mengontrol gerakan tubuhnya.
Semakin sering si Kecil bergerak secara aktif, maka semakin baik juga untuk perkembangan motorik mereka, lho!
(2) Meningkatkan Kesehatan Fisik
Bermain dengan aktivitas fisik dapat meningkatkan kesehatan fisik si Kecil dan mencegahnya dari risiko obesitas. Hal ini karena bermain bagi anak-anak memiliki efek yang serupa seperti berolahraga, yaitu menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan stamina anak.
Dengan demikian, bermain akan membakar kalori, menjaga berat badan yang ideal, dan meningkatkan imun tubuh si Kecil.
(3) Meningkatkan Fleksibilitas Tubuh
Aktivitas fisik seperti lari dan lompat tak hanya meningkatkan kesehatan fisik, tetapi juga meningkatkan fleksibilitas dan kelincahan tubuh si Kecil. Memiliki fleksibilitas tubuh yang baik bermanfaat untuk mencegah risiko cedera saat si Kecil bermain.
Selain itu, kelincahan yang terasah membantu anak lebih cepat dalam bereaksi terhadap situasi. Dengan tubuh yang lebih fleksibel dan lincah, si Kecil akan merasa lebih nyaman dan bebas bergerak saat bermain.
(4) Mengembangkan Fungsi Panca Indera
Bermain memiliki peran penting untuk mengembangkan indera anak. Setiap indera memiliki cara pengembangan yang berbeda-beda. Contohnya seperti merangsang indera peraba dengan bermain menggunakan pasir, air, ataupun tanah untuk mengenalkan berbagai tekstur.
Bermain di luar alam juga dapat mengembangkan indera penglihatan dan pendengaran si Kecil melalui observasi. Hal-hal tersebut akan membantu si Kecil menjadi lebih peka dan memperkaya pengalaman belajar mereka.
Manfaat Bermain untuk Perkembangan Kognitif
Selain mengembangkan fisik, bermain bersama juga turut mengembangkan kognitifnya juga, lho! Penasaran dengan contohnya? Yuk, simak selengkapnya!
(1) Merangsang Perkembangan Otak
Bermain juga merangsang perkembangan otak si Kecil. Hal ini karena Moms & Dads akan melatih daya ingat si Kecil saat bermain. Selain itu, aktivitas bermain yang melibatkan kreativitas dan interaksi sosial dapat memperkuat jaringan saraf di otak sehingga mendukung pembelajaran dan adaptasi di masa depan.
Dengan stimulasi yang konsisten, si Kecil akan lebih siap menghadapi berbagai tantangan kognitif di kemudian hari.
(2) Meningkatkan Kemampuan Bahasa
Mengajak si Kecil bermain peran, bercerita, dan bernyanyi akan meningkatkan kemampuan bahasa mereka. Hal ini karena kegiatan tersebut akan menambah kosakata dan kemampuan berkomunikasi si Kecil.
Selain itu, interaksi dalam permainan bahasa membantu anak memahami struktur kalimat dan penggunaan bahasa yang lebih kompleks sehingga memperkuat keterampilan berbahasa si Kecil secara keseluruhan.
(3) Meningkatkan Kemampuan Berhitung
Permainan papan yang melibatkan hitung-hitungan seperti ular tangga dan ludo dapat meningkatkan kemampuan numerasi si Kecil. Dengan melatih si Kecil melatih operasi matematika sederhana sambil bermain, si Kecil akan familiar dengan konsep berhitung.
Selain itu, permainan yang melibatkan angka juga membantu anak memahami urutan dan pola, yang merupakan dasar penting untuk keterampilan matematika yang lebih kompleks di kemudian hari.
(4) Melatih Kemampuan Pemecahan Masalah
Aktivitas bermain yang penuh tantangan dan kreativitas dapat melatih kemampuan pemecahan masalah si Kecil. Saat si Kecil bermain permainan papan ataupun menyusun balok, mereka akan belajar untuk mengidentifikasi masalah, merencanakan strategi, dan menguji berbagai solusi. Proses inilah yang membuat mnereka berpikir kritis untuk memecahkan masalah.
Nah Moms & Dads, itulah dia manfaat bermain untuk anak secara perkembangan fisik dan kognitif mereka. Melalui bermain, si Kecil tak hanya sekadar menghabiskan waktu luang, tetapi juga mengasah keterampilan yang mereka butuhkan di masa depan.
Selain bermain, si Kecil juga dapat mengembangkan kognitif dan fisiknya secara menyeluruh di Cakap Kids Academy! Melalui kelas bahasa Inggris dan Mandarin yang dikombinasikan dengan fasilitas Sports Center, potensi si Kecil akan terbuka dengan lebih optimal! Yuk, daftarkan si Kecil karena #SiapaCepatDiaDapat!
Baca juga: