Cakap, Top Choice Learning Platform.   Download Cakap  
Cakap, Top Choice Learning Platform

Pengertian Job Title Serta Contoh dan Cara Mengisinya yang Benar

job-title-adalah
Image by tirachardz on Freepik

Job title adalah salah satu poin penting yang wajib dicantumkan dalam Curriculum Vitae (CV) saat melamar pekerjaan. Terutama sekali jika kamu sudah pernah bekerja sebelumnya, maka job title yang kamu cantumkan di dalam CV dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi pihak recruiter

Meskipun ini penting untuk dicantumkan di dalam CV, namun ternyata tidak semua orang tahu tentang istilah job title. Lantas apa sebenarnya yang dimaksud dengan istilah job title tersebut? Nah, kali ini kita akan membahas hal-hal yang perlu kamu ketahui terkait dengan job title atau  titel pekerjaan. 

Table of Contents

Pengertian Job Title

Mungkin tidak sedikit yang bertanya-tanya job title diisi apa di portal lamaran kerja atau di formulir lamaran dari HRD perusahaan. Sebelumnya Sobat Cakap perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu job title dalam dunia kerja. 

Job title adalah sebuah penamaan formal yang diberikan kepada sebuah pekerjaan atau jabatan dalam suatu perusahaan. Dengan memberikan job title, maka perusahaan dapat menggambarkan secara singkat apa yang sebenarnya dikerjakan oleh orang yang memegang jabatan tersebut. 

Lantas kalau ada kolom job title dalam portal lamaran kerja atau di formulir pendaftaran dari HRD, kamu bisa mengisinya dengan nama jabatanmu. Misalnya, Sales Representative, Content Writer, Marketing Specialist, dan sebagainya. 

Perlu diketahui bahwa job title untuk sebuah pekerjaan yang sama bisa jadi memiliki istilah yang berbeda tergantung negara, industri, maupun perusahaan tempat bekerja. Bahkan ada perusahaan tertentu yang memberikan job title dengan istilah yang unik dan kreatif. 

Jenis Job Title dan Contohnya

Setidaknya ada dua jenis cara pemberian job title kepada suatu jabatan/pekerjaan. Berikut  penjelasan dan contohnya: 

1. Job Title Konvensional

Job title konvensional umumnya menggunakan kata-kata umum yang mudah dimengerti untuk menggambarkan jabatan/pekerjaan yang dimaksud. Ada juga job title yang menggunakan kombinasi dari fungsi pekerjaan serta jabatan.

Contohnya: Koki, Finance Staff, Sales Supervisor, Kepala Gudang, Staf Produksi, dan Graphic Designer. 

2. Job Title Kreatif

Job title kreatif muncul seiring dengan semakin banyaknya perusahaan startup di bidang teknologi. Daripada menggunakan job title yang sudah ada sebelumnya, mereka kemudian menciptakan istilah-istilah baru yang terdengar lebih unik, trendi, serta menarik perhatian.

Contohnya: Chief of Happiness, Director of First Impression, dan Brand Evangelist. 

job-title
Image by tirachardz on Freepik

Job Title Konvensional VS Kreatif Mana yang Lebih Baik?

Meskipun job title kreatif terdengar lebih catchy dan menarik, nyatanya tidak banyak perusahaan yang menggunakannya. Salah satu alasannya adalah karena penggunaan job title tersebut mungkin menimbulkan kebingungan. 

Sementara itu, perusahaan yang menggunakan job title yang lebih kreatif juga memiliki sejumlah alasan. Misalnya job title yang trendi dianggap dapat membuat pihak luar memandang perusahaan dengan cara berbeda dibandingkan kebanyakan perusahaan lainnya.

Penggunaan job title yang kreatif juga dianggap dapat menggambarkan budaya kerja perusahaan yang dinamis dan menjunjung kreativitas. Sehingga berpotensi menarik banyak talenta muda untuk bergabung dengan perusahaan. 

Beberapa perusahaan terkenal saat ini telah menggunakan job title yang lebih kreatif untuk menggambarkan pekerjaan di perusahaan mereka. Google misalnya, memiliki job title unik seperti ‘Dance Program Manager’ atau ‘Jolly Good Fellow.’ Begitu pula dengan Disney yang memberikan sebutan ‘Imagineer’ untuk menyebut insinyur dan orang-orang multimedianya. 

Penggunaan job title kreatif dapat dengan cara menggunakan kata-kata kreatif tanpa mengaburkan fungsi pekerjaan tersebut. Misalnya, Receptionist menjadi Director of First Impressions, karena pekerjaannya sebagai orang yang pertama kali menyambut tamu saat datang ke perusahaan. 

Penggunaan Job Title Bagi Perusahaan dan Karyawan

Penggunaan job title adalah penting, baik bagi perusahaan, maupun bagi karyawan. Oleh karena itu, penting bagi calon karyawan untuk mengetahui apa itu job title serta dan penggunaannya dalam dunia profesional. 

Bagi perusahaan, penggunaan job title bertujuan untuk merapikan struktur organisasi mereka. Sederhananya, dengan adanya job title, perusahaan dapat mengklasifikasikan karyawannya sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya masing-masing. 

Job title juga dapat dijadikan acuan untuk sistem kompensasi, karena biasanya berkaitan dengan nilai gaji tertentu. Tidak hanya itu, job title juga digunakan untuk menentukan jalur karier dan dicantumkan untuk mencari karyawan ketika membuka lowongan kerja. 

Sementara itu, dari sisi karyawan, job title dapat memberikan rasa percaya diri dalam berhadapan dengan orang lain secara profesional. Selain itu, job title juga akan berguna untuk dicantumkan di dalam CV untuk menunjukkan peran atau pekerjaan yang kamu kuasai. 

Kembangkan Potensimu dan Jadi Makin Terampil Bersama Cakap Upskill

Perbedaan Job Title dan Job Level

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, job title adalah penamaan resmi untuk sebuah pekerjaan/jabatan yang ada dalam sebuah perusahaan. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan gambaran singkat tentang wewenang dan tanggung jawab dari jabatan/pekerjaan tersebut. 

Sedangkan yang dimaksud dengan job level adalah tingkatan jabatan/pekerjaan sesuai dengan berat-ringannya tanggung jawab dan tugas yang harus diemban. Semakin tinggi job level suatu pekerjaan maka kompensasi yang akan diterima oleh karyawan juga akan semakin besar. 

Penerapan job level dalam sebuah perusahaan dimulai dari jabatan paling rendah hingga ke yang paling tinggi. Biasanya dari Staff atau Officer, lalu ada Supervisor atau Manager, hingga level tertinggi seperti Chief. 

Nah, jadi bagi Sobat Cakap jangan bingung lagi ya job title diisi apa, jawabannya adalah nama posisi jabatannya seperti Digital Marketing Manager. Sementara untuk job title tersebut levelnya adalah Manager. 

Istilah job title mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, meskipun nama-nama job title sendiri sudah cukup sering kita dengar, bukan? Semoga penjelasan di atas dapat membantu Sobat Cakap untuk lebih paham tentang istilah job title, ya! Selain mengetahui tentang istilah terkait dunia kerja, Sobat Cakap juga bisa memperkaya pengetahuanmu di Cakap Upskill, lho. Yuk, daftar kursus terbaik sesuai bidang keahlianmu! #SiapaCakapDiaDapat

Referensi: 

  • progression.co
  • quitgenius.com

Baca juga: 

Hilda
Passionate about education and crafting captivating content, I am a dedicated Content Writer with 5 years of experience in the education industry. I excel at crafting compelling narratives that educate, inspire, and entertain across various topics and subject matters. With a background in Japanese studies, I bring a unique perspective to writing about Japanese culture and language.