Ini Dia 3 Pilar Gerakan Akselerasi Generasi Digital yang Telah Diresmikan Bapak Presiden Jokowi

Gerakan Akselerasi Generasi Digital

Gerakan Akselerasi Generasi Digital telah resmi dibuka pada hari Rabu, 15 Desember 2021, oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Pada kesempatan ini, Cakap merasa terhormat karena dipilih menjadi salah satu perusahaan startup lokal yang diundang oleh Presiden Joko Widodo untuk menghadiri kegiatan peluncuran program Gerakan Akselerasi Generasi Digital dan dapat secara langsung menyaksikan acara peresmian tersebut. 

Melihat bahwa dunia di masa depan dihadapkan dengan segala sesuatu yang serba digital, maka aktivitas dari Gerakan Akselerasi Generasi Digital ini diharapkan mampu menjadi wadah berkumpulnya talenta digital secara terintegrasi. Sehingga, dapat meningkatkan ekosistem komunitas digital di masa mendatang. 

Ada tiga pilar utama yang akan menjadi fokus Gerakan Akselerasi Generasi Digital, yaitu Merah Putih Fund, Indonesia Digital Tribe, dan Microcredential. Ketiganya mengemban peran masing-masing namun tetap saling relevan. Lantas apa saja fokus yang akan dituju ketiga program tersebut? Simak ulasan berikut!

Merah Putih Fund

Merah Putih Fund adalah lembaga pembiayaan yang melibatkan BUMN sebagai investor. Menurut Menteri BUMN, Erick Thohir, fokus bisnis Merah Putih Fund adalah mendanai perusahaan rintisan atau startup dan soonicorn alias perusahaan yang berpotensi menjadi unicorn (soon to be unicorn) di Indonesia. Pendanaan tersebut bertujuan agar perusahaan startup dan soonicorn dapat melompat ke level yang lebih tinggi.

Ada beberapa sektor inovasi yang akan dibidik oleh Merah Putih Fund, beberapa di antaranya, yaitu edukasi, kesehatan, agrikultur, e-commerce, dan fintech.

Untuk menjadi salah satu soonicorn yang mendapat pendanaan dari Merah Putih Fund, ada tiga kriteria yang harus dimiliki, yaitu pendiri dari perusahaan tersebut adalah orang Indonesia, berdiri di Indonesia (beralamat pajak di Indonesia), dan berencana masuk pasar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Indonesia Digital Tribe (IDT)

Indonesia Digital Tribe (IDT) adalah gerakan inisiasi untuk kamu, para talenta digital muda Indonesia untuk meningkatkan potensi menuju digital ready talent dan digital entrepreneur. Program ini diinisiasi oleh jurnalis pendiri Narasi, Najwa Shihab.

Bagi kamu para talenta digital muda, bersiaplah untuk mengikuti program Indonesia Digital Tribe (IDT). Jadwal registrasi program ini dimulai tanggal 8 Desember 2021 sampai 19 Januari 2022, untuk info lebih jelasnya, cek website resmi dari Indonesia Digital Tribe. 

Microcredential

Microcredential yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi: bertujuan untuk meningkatkan kualifikasi mahasiswa/individu bergaya sertifikasi untuk dipelajari guna meningkatkan keterampilan yang ditemukan di bidang industri tertentu. 

Program dan keterampilan yang dimungkinkan untuk dipelajari merupakan program yang membantu mahasiswa menambah kompetensi yang dibutuhkan di era revolusi industri keempat. Hal-hal tersebut dapat berkaitan dengan artificial intelligence, UI/UX, deep learning, dll.

Gerakan Akselerasi Generasi Digital membawa angin segar bagi banyak kalangan, termasuk di dalamnya perusahaan Education Technologi, seperti Cakap. Dengan adanya program ini, Cakap makin optimis mengukuhkan perusahaan digital bertalenta yang dapat diandalkan di masa depan. 

Kesempatan dan wadah yang baik ini diharapkan mampu bersinergi dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh para sasaran yang dibidik ketiga program yang terdapat dalam Gerakan Akselerasi Generasi Digital tersebut.

So, buat semua Sobat Cakap, kalian harus stay tuned soal perkembangan Gerakan Akselerasi Generasi Digital ini ya, karena pasti ada banyak manfaat yang bisa kalian dapatkan. Dan jangan lupa juga untuk terus pantengin update-an terbaru dari Cakap!

Lely
Saya adalah pencinta sastra dan gemar menyelami tulisan-tulisan lama. Saya percaya bahwa “Menulis, menciptakan ide/gagasan, dan berbagi pengetahuan adalah cara untuk tetap ada dalam pusaran sejarah”.