Cakap Upskill x MTarget: Tips Memaksimalkan Email Marketing di Industri Keuangan

cakap-upskill-x-mtarget-tips-memaksimalkan-email-marketing

Email marketing merupakan salah satu strategi pemasaran dengan menggunakan email sebagai media utamanya. Email marketing memang terdengar sedikit lebih tradisional dari strategi marketing di media sosial. Namun, strategi ini memiliki potensi yang besar dalam akuisisi konsumen baru dan merupakan strategi yang tepat dalam membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan memiliki.

Cakap bersama dengan MTarget mengadakan webinar bertema “Email Marketing for Financial Industry” untuk memberikan informasi seputar email marketing dan penggunaanya di industri keuangan. Webinar ini dibawakan oleh Dendy Agustiyan, seorang email marketing specialist yang telah berpengalaman di bidangnya. Simak penjelasan selengkapnya, yuk!

Fungsi Email Marketing


Sebagai salah satu strategi pemasaran, email marketing tentunya juga memiliki banyak fungsi. Kak Dendy memberikan 2 contoh fungsi dari email marketing, yaitu:

    • Lead nurturing (mengajak potensial pelanggan menjadi pelanggan): misal dari yang awalnya hanya mengunduh e-book dan berlangganan newsletter, hingga menjadi pengguna aplikasi. Caranya yaitu dengan memaksimalkan konten, memberikan promo, dan lain sebagainya.
    • Recurring (mengajak pelanggan menjadi promotor atau pelanggan kadaluarsa kembali menjadi pelanggan aktif): caranya yaitu dengan monitoring (bertanya bagaimana kondisinya setelah memakai produk atau jasa yang ditawarkan), survei (mencari tahu apa kebutuhannya), dan referral (memberikan pelanggan keuntungan dengan program referral).

Temukan Bakat Terpendammu dan Kembangkan Bersama Cakap Upskill

Jenis Email yang Direkomendasikan untuk Industri Keuangan


Seperti media pemasaran lainnya, pemasaran melalui media email juga memiliki berbagai jenis. Dendy merekomendasikan 2 bentuk email yang paling cocok untuk industri keuangan, yaitu:

  • Email Campaign: di dalam email campaign terdapat email marketing dan email A/B Testing. Email marketing merupakan email bersifat satuan yang dibuat dengan cara membuat konten, menentukan segmennya, kemudian dikirim tanpa ada ikatan trigger. Adapun email A/B Testing dikirim dengan cara mengirim 2 versi yang berbeda dari email marketing, Email yang paling banyak dibuka dan diklik nantinya akan menjadi email yang dikirim ke pelanggan.
  • Email Automation: ada banyak jenis email automation, diantaranya adalah Thank You Email, On Boarding Email, Follow Up, Greetings/Period, dan lain-lain.

Tips Memaksimalkan Email Marketing di Industri Keuangan


Ada 4 hal yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan penggunaan email marketing, yaitu:

  • Segmentation: kamu bisa membuat label atau grup berdasarkan kesukaan, domisili, pekerjaan, status pernikahan, penghasilan, dan lain sebagainya. Hal ini dilakukan untuk mempermudah kamu menyediakan konten yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan maupun calon pelanggan.
  • Personalization: Menurut kak Dendy, email marketing dapat menggunakan personalisasi dengan nama atau tidak. Kamu bisa menyebut nama pelanggan di dalam email marketing daripada hanya menggunakan panggilan misalnya “pak” atau “ibu”. Ada juga yang disebut dengan hyper personalization di mana konten email dibuat sesuai dengan kebutuhan pelanggan. 
  • Email automation: gunakan email automation berupa reminder email, confirmation email, onboarding email, dan recurring email.
  • Multichannel: cobalah membuat flow atau campaign yang menghubungkan email marketing dengan berbagai channel lain. 

Itu dia penjelasan seputar email marketing dan tips untuk memaksimalkan penggunaanya. Kamu juga bisa menemukan banyak tips-tips bermanfaat lainnya di webinar Cakap Upskill. Dengan pembicara yang sudah berpengalaman di bidangnya, pastinya kamu akan mendapat banyak informasi baru. Yuk, unduh aplikasi Cakap sekarang!

Baca Juga:

Lely
Saya adalah pencinta sastra dan gemar menyelami tulisan-tulisan lama. Saya percaya bahwa “Menulis, menciptakan ide/gagasan, dan berbagi pengetahuan adalah cara untuk tetap ada dalam pusaran sejarah”.