Saat ini, bahasa Inggris sudah jadi keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh banyak orang. Berbagai lowongan pekerjaan dalam sektor industri yang berbeda-beda pun tak sedikit yang memberi syarat untuk mampu berbahasa Inggris. Dalam dunia akademik, umumnya TOEFL menjadi syarat untuk lulus dari jenjang S1 dan juga syarat untuk mendaftar ke jenjang S2.
Tak hanya sekadar ujian, pihak kampus juga mewajibkan mahasiswanya untuk meraih skor TOEFL tertentu. Nah Sobat Cakap, apakah kamu penasaran dengan berapa skor TOEFL yang harus dicapai untuk S1? Yuk, simak rinciannya di bawah ini!
Standar Skor TOEFL untuk Syarat Lulus S1
Setiap universitas memiliki kebijakan yang berbeda-beda dalam hal ini. Beberapa universitas mengembangkan TOEFL Prediction Test tersendiri, sedangkan beberapa universitas lainnya menerima sertifikat TOEFL dari luar kampus. Skor yang wajib dicapai pun berbeda-beda di setiap universitas dan jurusan. Contohnya seperti jurusan yang tidak terkait bahasa Inggris rata-rata hanya mensyaratkan skor sebesar 450.
Berbeda dengan jurusan biasa, jurusan Hubungan Internasional dan Sastra Inggris disyaratkan memiliki skor yang jauh lebih tinggi sesuai dengan kebutuhan di dunia kerja nantinya. Adapun beberapa universitas besar di Indonesia menawarkan program kelas internasional yang juga membutuhkan skor TOEFL yang lebih tinggi. Berikut ini adalah rincian skor minimum yang harus dicapai mahasiswa S1:
- S1 Jurusan Nonbahasa : 400-475
- S1 Hubungan Internasional : 500
- S1 Sastra Inggris : 550-570
- S1 Kelas Internasional : 500-550
Skor yang dituliskan di sini adalah skor TOEFL Predictions atau TOEFL ITP yang umumnya masih berformat paper-based.
Standar Skor TOEFL untuk Persiapan Kerja Lulusan S1
Bila syarat untuk lulus S1 memerlukan TOEFL dengan skor tertentu, maka syarat untuk melamar kerja sedikit berbeda. Biasanya informasi lowongan kerja hanya menyertakan syarat seperti “mampu berbahasa Inggris” baik secara aktif maupun pasif. Dengan demikian, tingkat kemampuan bahasa Inggris yang dibutuhkan untuk bekerja lebih bervariasi tergantung pada jenis pekerjaannya.
Beberapa profesi membutuhkan keterampilan bahasa Inggris dengan intensitas tinggi dibanding profesi lainnya. Contohnya seperti profesi di bidang pariwisata, penerjemah, humas, diplomat, peneliti, engineer, programmer, dan lain-lain.
Profesi yang menggunakan bahasa Inggris dengan intensitas yang tinggi membutuhkan skor TOEFL 475-550, sedangkan profesi yang tidak terlalu menggunakan bahasa Inggris hanya membutuhkan skor TOEFL 400-450 saja.
Apabila kamu tertarik untuk bekerja di pemerintahan, maka syarat skor minimum TOEFL yang perlu kamu capai dapat dilihat di artikel berikut ini: 13 Instansi Wajib Syarat TOEFL untuk CPNS dan Minimal Skornya
Standar Skor TOEFL untuk Daftar S1 di Luar Negeri
Selain mendaftar kuliah secara penuh di luar negeri, ada banyak pintu yang terbuka untuk merasakan kuliah di luar negeri. Beberapa caranya adalah mengikuti program pertukaran pelajar dan summer course. Program summer course adalah kelas yang dibuka untuk umum pada saat libur musim panas.
Perlu kamu perhatikan bahwa sertifikat TOEFL yang diperlukan untuk mendaftar ke universitas luar negeri adalah TOEFL yang diakui secara global, yaitu TOEFL iBT. TOEFL iBT memiliki standar skor yang berbeda dengan TOEFL lainnya. Simak jenis-jenis dan perbedaan TOEFL lainnya di artikel berikut ini: 5 Jenis TOEFL: PBT, CBT, iBT, ITP, Prediction Test dan Biayanya
Berikut ini adalah berbagai syarat skor TOEFL di berbagai negara:
- Amerika Serikat : 80-100 (TOEFL iBT)
- Inggris : 87-96 (TOEFL iBT)
- Eropa : 78-94 (TOEFL iBT)
- Singapura : 90-93 (TOEFL iBT)
- Australia : 79-90 (TOEFL iBT)
- Jepang : 78-80 (TOEFL iBT)
- Korea : 78-80 (TOEFL iBT)
- Malaysia : 78-79 (TOEFL iBT)
TOEFL adalah tes yang menguji American English sehingga beberapa universitas di Inggris tidak menerima TOEFL melainkan hanya menerima IELTS yang menguji British English. Jadi, jangan sampai keliru, ya!
Itulah dia berbagai skor minimum TOEFL yang perlu kamu capai untuk jenjang S1. Ternyata cukup tinggi-tinggi, ya? Selama Sobat Cakap belajar dengan sungguh-sungguh, bukan tak mungkin untuk melampaui skor-skor di atas!
Apabila Sobat Cakap ingin mempersiapkan diri lebih matang lagi untuk menghadapi TOEFL dan mencapai skor terbaik, belajar bahasa Inggris di Cakap adalah solusinya! Cakap memiliki berbagai program belajar yang dapat dipilih sesuai kebutuhanmu, termasuk kelas TOEFL iBT Preparation. Di kelas TOEFL iBT Preparation, kamu akan belajar berbagai format soal TOEFL secara mendalam dan mengerjakan simulasi TOEFL untuk mengevaluasi kesiapanmu. Yuk, belajar di Cakap karena #SiapaCepatDiaDapat!
Baca juga:
