Cerita Giovanni: Betah Belajar Bahasa Inggris dan Bahasa Mandarin di Cakap

testimonial kids cakap

Pernahkah Sobat Cakap bertanya-tanya bagaimana seseorang bisa betah dan konsisten mempelajari sesuatu dalam jangka waktu yang lama? Mempertahankan motivasi dan fokus untuk belajar tentunya sangat sulit, tetapi salah satu Cakap Student, yaitu si Kecil Giovanni berhasil melakukannya, lho! Baca sampai habis untuk tahu cerita lengkapnya!

Gio, si Kecil yang Belajar Dua Bahasa

Ditemui secara virtual melalui video conference, Gio tampak percaya diri dalam berbagi kisahnya dengan Cakap. 

“Halo, nama saya Giovanni Elkana Taruk Allo. Nama panggilan saya Gio,” ujarnya saat memperkenalkan diri. 

Siswa kelas 1 SD di sebuah sekolah swasta di Pangkal Pinang ini telah belajar bahasa Mandarin selama hampir 2 tahun di Cakap. Tidak hanya itu, Gio juga telah mengambil kelas bahasa Inggris di Cakap selama setahun terhitung sejak tahun 2022 lalu. Keren banget! 

Ketika ditanya lebih suka bahasa Inggris atau bahasa Mandarin, si Kecil yang bercita-cita jadi pemadam kebakaran ini menjawab bahasa Inggris. 

“Waktunya sebentar, cuma 30 menit, tapi langsung paham karena mudah,” ungkapnya sambil tersenyum. Gio juga mengungkapkan serunya belajar di Cakap, “Kadang-kadang bisa ada game pengetahuan dan ada ujiannya juga.”

Awal Belajar Bahasa Asing di Cakap

Perjalanan belajar Gio dimulai karena ia bersekolah di sekolah global yang menggunakan bahasa Inggris dan juga bahasa Mandarin. Hal ini membuat orang tua Gio memutuskan untuk mendaftarkan Gio kursus bahasa Mandarin karena Gio tidak memiliki basic-nya. 

“Kebetulan karena pandemi dan sulit mencari guru untuk datang ke rumah, jadi kami coba browsing platform belajar online. Sudah sempat trial class di beberapa platform juga, tapi akhirnya memilih Cakap karena guru yang interaktif,” ungkap Robert, ayah Gio. 

Ia juga menyatakan bahwa Gio pun ternyata lebih bisa dan nyaman berkomunikasi dengan laoshi yang ada di Cakap. Selain itu, Cakap menawarkan pembelajaran dari nol sehingga cocok dengan kebutuhan Gio sebagai pemelajar pemula. 

“Harapannya Gio bisa tahu bagaimana cara mengucapkan bahasa Mandarin dan bahasa pergaulan sehari-hari,” jelas Dad Robert. 

Lancar Bahasa Inggris, Jago Bahasa Mandarin

Tidak hanya menikmati belajar bahasa Inggris, Gio juga cemerlang dalam belajar bahasa Mandarin. Hal ini tentunya karena dukungan dari pengajar yang interaktif dan cocok dengan cara belajar Gio sendiri. 

Bicara soal Teacher favorit, Gio menyebutkan nama laoshi Seri untuk bahasa Mandarin. 

Laoshi Seri, kadang-kadang kalau saya salah baca nadanya, diulang terus sampai bisa,” ungkapnya. 

“Teacher Lilian, Teacher Richard, dan Teacher Adinda juga seru belajarnya karena disuruh bahasa Inggris terus. Kadang-kadang bahasa Indonesia nggak diterima, makanya saya semakin lancar bahasa Inggrisnya.”

Sementara itu, untuk bahasa Mandarin, Gio bahkan sempat jadi juara dua lomba puisi dalam perayaan Imlek lalu. Wah, selamat Gio!

“Berkat Mandarin, saya juara dua lomba puisi Mandarin di tahun baru Imlek,” kata Gio sambil menunjukkan piala yang didapatkannya. 

Terakhir, kalau berkesempatan bertemu langsung dengan laoshi dan Teacher di Cakap, Gio katanya ingin mengucapkan sesuatu, lho!

“Kalau ketemu laoshi bilangnya ‘Xie xie laoshi‘, artinya ‘terima kasih laoshi’. Kalau untuk Teacher bahasa Inggris bilangnya ‘Thank you teacher for teaching me‘,” ungkap Gio. 

Baca juga: Mungkin Gak Sih Belajar 2 Bahasa dalam Waktu yang Bersamaan?

Kesan dan Harapan dari Orang Tua

Tantangan si Kecil belajar dua bahasa sekaligus, menurut Dad Robert, menjadi lebih mudah karena jadwal fleksibel di Cakap. Selain itu, tim Student Success dari Cakap juga selalu cepat tanggap jika sewaktu-waktu ia mengalami kendala seperti pemesanan kelas. 

Oleh karena itu, menurutnya Cakap sangat layak direkomendasikan karena memiliki Teacher bahasa Inggris dan laoshi bahasa Mandarin yang berpengalaman. 

“Banyak lulusan luar, sehingga dapat membantu anak-anak belajar bahasa Inggris dan bahasa Mandarin. Teachernya pun tidak hanya dari Indonesia, tapi juga ada dari Filipina dan Tiongkok,” ujarnya. 

Dengan telah belajar bahasa asing sejak dini, Dad Robert berharap agar Gio dapat lebih bisa menggunakan bahasa Mandarin dan bahasa Inggris. Terutama untuk menunjang pembelajarannya di sekolah ke depannya. 

Cerita Gio menginspirasi sekali, ya! Nah, sekarang giliran Sobat Cakap nih untuk makin lancar bahasa Inggris dan makin jago bahasa Mandarin kayak Gio! Moms dan Dads bisa daftarin si Kecil kursus bahasa Inggris untuk anak dan kursus bahasa Mandarin untuk anak di Cakap, lho. Yuk, daftar sekarang! #SiapaCakapDiaDapat

Baca juga: 

Hilda
Passionate about education and crafting captivating content, I am a dedicated Content Writer with 5 years of experience in the education industry. I excel at crafting compelling narratives that educate, inspire, and entertain across various topics and subject matters. With a background in Japanese studies, I bring a unique perspective to writing about Japanese culture and language.