TOEFL dan TOEIC adalah dua jenis tes yang berfungsi untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris. Biasanya, kedua tes ini jadi syarat untuk daftar kuliah atau kerja di luar negeri. Bahkan, kini di dalam negeri juga kerap jadi syarat.
Meski begitu, masih banyak yang belum paham perbedaan TOEFL dan TOEIC. Sekilas kedua tes ini sama, namun sebenarnya kedua tes ini memiliki beberapa perbedaan. Yuk, simak apa saja perbedaan TOEFL dan TOEIC!
Apa Perbedaan TOEFL dan TOEIC?
TOEFL
Test of English as Foreign Language atau TOEFL adalah sebuah tes yang berfungsi untuk mengukur kemampuan bahasa Inggrismu. Jika kamu ingin melanjutkan studi di luar negeri, biasanya kamu harus menyertakan sertifikat TOEFL.
Tes ini memiliki soal seputar bidang akademik, sejarah, ekonomi, dan kehidupan sehari-hari sebagai mahasiswa. Kosakata yang diujikan pun berhubungan dengan akademik.
Ukur Kemampuanmu dengan Ambil Simulasi Tes TOEFL Sekarang!
TOEFL terdiri dari empat bagian tes yaitu Listening Comprehension, Structure and Written Expression, Reading Comprehension, dan Test of Written English.
TOEFL memiliki tiga macam tes diantaranya TOEFL PBT, TOEFL CBT, dan TOEFL iBT. Nah, sistem penilaiannya tergantung TOEFL mana yang kamu ambil.
Skor TOEFL PBT dimulai dari 217 hingga 677. Kemudian, skor TOEFL CBT dimulai dari 0-300. Sedangkan TOEFL IBT, skor dimulai dari 0-120.
Meski fungsinya sebagai syarat melanjutkan studi, tapi ada beberapa perusahaan di Indonesia yang menggunakan TOEFL sebagai syarat mendaftar. Nilai tes TOEFL yang menjadi standar minimal universitas atau perusahaan adalah 500.
TOEIC
TOEIC atau Test of English for International Communication adalah sebuah tes yang dirancang khusus untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris di lingkungan kerja. Jadi, dapat dikatakan kalau tes ini ditujukan untuk orang yang ingin kerja di perusahaan asing.
Jika TOEFL soalnya seputaran akademik, soal TOEIC hanya membahas topik seputaran dunia kerja. Seperti presentasi dengan klien, meeting dengan rekan kerja, dan lain sebagainya.
TOEIC hanya terdiri dari dua bagian tes saja yaitu reading dan listening. Durasi TOEIC relatif singkat yaitu hanya 2 jam saja, berbeda dengan TOEFL yang bisa menghabiskan waktu hingga 4 jam.
Lalu, bagaimana dengan nilai TOEIC? Nah, nilai TOEIC dimulai dari 5 hingga 990. Nilai yang jadi standar beberapa perusahaan adalah 700. Maka dari itu, usahakan lebih dari 700 kalau kamu mau kerja di perusahaan asing!
Jadi, bisa disimpulkan kalau perbedaan TOEFL dan TOEIC terletak pada fungsi dari masing-masing tes. Jika TOEFL untuk studi, TOEIC untuk bekerja. Setelah tahu apa perbedaannya, jangan sampai salah lagi, ya!
Biar nilai TOEFL atau TOEIC kamu tinggi, kamu bisa belajar lewat tes TOEFL atau tes TOEIC di Aplikasi Cakap. Nggak perlu buka dompet karena tes simulasi ini gratis. Kamu cuma perlu pastikan Aplikasi Cakap ada di smartphone kamu!
