Table of Contents
Pesatnya pertumbuhan ekonomi Korea Selatan pada abad ke-21 membuatnya menjadi salah satu negara berpengaruh di dunia. Di seluruh dunia, bahasa Korea menjadi salah satu bahasa yang menarik untuk dipelajari, dimana jumlah pengguna bahasa Korea kini mencapai 80 juta orang.
Pesatnya pertumbuhan ekonomi Korea saat ini khususnya dari segi Korea wave, dimana banyak drama Korea sampai grup musik Korea yang banyak digandrungi anak muda membuat semakin banyak orang yang tertarik belajar bahasa Korea.
Kini berbahasa Korea tidak lagi cuma sekedar sebagai bahasa tambahan untuk dipelajari. Sekarang bahasa Korea juga bisa membantu meningkatkan kepercayaan diri, terlebih saat mencari pekerjaan di perusahaan multinasional Korea seperti Samsung, Hyundai, LG dan lain-lain.
Persaingan masuk ke perusahaan-perusahaan besar sekelas Samsung memang berat. Tapi Sobat Cakap tidak perlu risau atau khawatir karena tidak punya waktu untuk belajar bahasa Korea. Kamu bisa mulai belajar bahasa Korea untuk pemula. Banyak Sobat Cakap lainnya yang juga ingin belajar berbahasa Korea namun tidak punya banyak waktu dan kesempatan.
Di Artikel ini, Sobat Cakap akan mendapatkan informasi lengkap dan insightful seputar bahasa Korea. Dengan cara ini, Sobat Cakap bisa mengetahui dasar-dasar bahasa Korea dan tahu cara belajar bahasa Korea yang paling tepat.
Bagian 1 | Bahasa Korea
Introduksi: Berkenalan dengan Bahasa Korea
Bahasa Korea atau Hangeul Korea merupakan bahasa resmi yang digunakan di Korea Selatan dan Korea Utara. Selain dituturkan oleh bangsa Korea, bahasa Korea secara luas juga dituturkan di Yanbian, Tiongkok Timur Laut.
Kalau bicara soal dunia, sedikitnya ada 78 juta orang yang menuturkan bahasa Korea. Para penutur bahasa Korea ini pun tersebar di beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Rusia, Jepang dan Kanada. Dengan jumlah penutur yang begitu banyak, bahasa Korea pun didapuk menjadi salah satu bahasa paling populer dan menempati urutan ke-12 di dunia.
Beberapa ahli mengategorikan bahasa Korea sebagai kelompok bahasa Altaik. Meski begitu, bagi banyak orang bahasa Korea dianggap sebagai bahasa isolat.
Sejarah Bahasa Korea
Saat baru belajar bahasa Korea, Sobat Cakap mungkin merasa kalau bentuk tulisan Korea punya beberapa kesamaan dengan tulisan Mandarin atau Jepang. Hal ini sangat beralasan, karena tulisan Cina yang disebut Hanzi sendiri memang punya pengaruh besar pada tulisan beberapa negara di Asia.
Sebelum memiliki tulisan sendiri, bangsa Korea menggunakan aksara Cina untuk menulis. Tulisan Korea pertama kali ditemukan di tahun 1443 oleh seorang raja bernama Raja Sejong. Raja Agung Sejong sendiri merupakan raja ke-4 dari Dinasti Joseon. Pada saat itu, bangsa Korea sebenarnya sudah memiliki bahasa lisan sendiri. Meski begitu, banyak dari rakyat Korea kala itu yang masih buta huruf.
Kekhawatiran tersebut membuat Raja Sejong terdorong untuk menciptakan sistem tulisan Korea. Pada saat itu, sang raja memulainya dengan membuat 24 abjad sederhana yang terdiri dari 14 huruf konsonan dan 10 huruf vokal.
Bagi orang yang baru belajar bahasa Korea untuk pemula, tulisan Korea mungkin terlihat rumit. Namun setelah hafal huruf vokal yang ditulis ke samping dan huruf vokal yang ditulis ke bawah, proses belajar Hangeul Korea berikutnya akan terasa lebih mudah.
Perkembangan Bahasa Korea
Seiring dengan popularitas budaya K-Pop, bahasa Korea pun semakin menyebar luas. Tidak sedikit pecinta K-Pop yang belajar bahasa Korea karena hal tersebut. Umumnya, mereka belajar secara otodidak melalui percakapan bahasa Korea yang mereka dengan di serial drama ataupun lagu-lagu populer. Namun sebelum bahasa Korea dan tulisan Korea menyebar luas ke seluruh dunia, sebenarnya tulisan Korea atau Hangeul Korea sempat ditolak oleh beberapa kalangan orang Korea.
Saat pertama kali dipublikasikan oleh Raja Sejong pada tanggal 9 Oktober 1446, banyak penganut Confusian yang menentang skrip Hangeul Korea atau yang kala itu disebut Hunminjeongeum. Mereka berpendapat kalau skrip tersebut bisa membuat Korea terisolasi dari dunia dan ingin tetap mempertahankan budaya Cina yang sudah lama digunakan.
Meski mendapat penolakan, Hangeul Korea tetap disebarkan secara perlahan dalam beberapa dokumen.
Pada masa pendudukan Jepang yakni pada tahun 1930, bahasa Korea sempat dihapuskan dan tidak diajarkan di sekolah. Pada tahun 1933, sistem pelafalan Korea pun ditemukan dengan berdasarkan pada Hangeul Korea. Sampai akhir tahun 1980, Hanja dan Hangeul Korea masih tetap digunakan secara bersama-sama. Meski begitu, secara bertahap penggunaan Hanja terus berkurang digantikan dengan Hangeul Korea.
Dialek Bahasa Korea
Korea memiliki beberapa dialek bahasa. Setidaknya, ada 5 dialek yang banyak digunakan di negara tersebut. Kelima dialek tersebut adalah dialek Gangwon, Chungcheong, Gyeongsan, Jeolla dan Jeju.
Setiap dialek memiliki karakternya masing-masing. Tingkat kesulitannya juga berbeda-beda. Jika bicara soal tingkat kesulitan, dialek Jeju dinilai yang paling sulit. Bahkan orang Korea sendiri belum tentu memahaminya.
Fakta Menarik Tentang Bahasa Korea
Terlepas dari popularitasnya yang terus meluas ke seluruh dunia, bahasa Korea memiliki beberapa fakta menarik yang mungkin belum banyak diketahui. Berikut beberapa fakta menarik tentang bahasa Korea.
1. Bahasa Korea memiliki sistem honorifik
Sama seperti beberapa bahasa daerah di Indonesia, bahasa Korea juga memiliki sistem honorifik. Ada perbedaan kosakata bahasa Korea yang digunakan saat berbicara dengan orang yang lebih tua atau lebih dihormati. Saat berbicara dengan orang yang lebih tua, bentuk kosakata bahasa Korea yang digunakan lebih halus dan sopan.
2. Peringatan hari Hangeul
Hangeul Korea atau bahasa Korea memiliki hari peringatannya sendiri. Peringatan ini dilakukan setahun sekali. Di Korea Utara, hari Hangeul diperingat pada tanggal 15 Januari. Sedangkan di Korea Selatan, peringatannya dilakukan setiap tanggal 9 Oktober.
3. Korea memiliki 2 sistem perhitungan
Di Korea ada dua sistem perhitungan yang hingga kini masih digunakan. Hal ini terjadi akibat pengaruh bahasa Cina yang masih kental. Dua sistem perhitungan ini pun memiliki penggunaannya masing-masing. Ada yang digunakan untuk menyebutkan angka, ada juga yang digunakan untuk berhitung.
Bagian 2 | Hangeul Korea
Apa Itu Hangeul Korea
Seperti yang sempat dibahas sebelumnya, Korea memiliki alfabetnya sendiri yang disebut dengan Hangeul Korea. Alfabet ini diciptakan oleh Raja Sejong pada tahun 1443.
Hangeul Korea terdiri dari 24 huruf dasar atau jamo yang terdiri dari 14 huruf konsonan dan 10 huruf vokal. Selain huruf vokal dasar dan konsonan dasar, huruf Korea juga memiliki huruf vokal rangkap dan huruf konsonan rangkap. Kalau Sobat Cakap baru belajar bahasa Korea untuk pemula, kamu bisa mulai dari sini.
Huruf Vokal Dasar
Cara belajar bahasa Korea harus dilakukan secara bertahap dan berurutan. Untuk bahasan Hangeul Korea sendiri, Sobat Cakap bisa memulainya dengan mengenal huruf vokal dasar.
No. | Huruf | Bunyi | Pengucapan |
1 | 아 | a | Seperti a pada “ayam” |
2 | 야 | ya | Seperti ya pada “yakin” |
3 | 어 | eo | Seperti o pada “omong” |
4 | 여 | yeo | |
5 | 오 | o | Seperti o pada “orang” |
6 | 요 | yo | Seperti pada “yoyo” |
7 | 우 | u | |
8 | 유 | yu | |
9 | 으 | eu/u | Seperti e pada “elang” |
10 | 이 | i | Seperti i pada “ikan” |
Huruf Vokal Rangkap
Huruf vokal rangkap sebenarnya merupakan pengembangan dari huruf vokal dasar dan huruf konsonan dasar. Kelompok huruf ini terdiri dari 11 huruf gabungan yang bisa dilihat di bawah ini.
No. | Huruf | Bunyi | Proses |
1 | 애 | ae/e | 아 + 이 |
2 | 얘 | yae/ye | 야 + 이 |
3 | 에 | e | 어 + 이 |
4 | 예 | ye | 여 + 이 |
5 | 외 | we | 오 + 이 |
6 | 와 | wa | 오 + 아 |
7 | 왜 | wae | 오 + 애 |
8 | 워 | weo | 우 + 어 |
9 | 웨 | we | 우 + 에 |
10 | 위 | wi | 우 + 이 |
11 | 의 | eui/ui | 으 + 이 |
Huruf Konsonan Dasar
Jumlah huruf mati atau huruf konsonan dasar Korea ada 14 huruf. Biasanya, huruf ini dipelajari di awal proses belajar bahasa Korea untuk pemula.
No. | Huruf | Nama | Awal | Tengah |
1 | ㄱ | Kiyeok / Giyeok (기역) | k / g | g |
2 | ㄴ | Nieun (니은) | n | n |
3 | ㄷ | Digeut / Tigeut (디귿) | t / d | d |
4 | ㄹ | Rieul (리을) | r / l | r / l |
5 | ㅁ | Mieum (미음) | m | m |
6 | ㅂ | Bieup (비읍) | p / b | b |
7 | ㅅ | Siot (시옷) | s | s |
8 | ㅇ | Ieung (이응) | – | – |
9 | ㅈ | Jieut / Jieut (지읒) | ch | j |
10 | ㅊ | Chieut (치읓) | ch | ch |
11 | ㅋ | Khieuk (키읔) | kh | kh |
12 | ㅌ | Thieut (티읕) | th | th |
13 | ㅍ | Phieup (피읖) | ph | ph |
14 | ㅎ | Hieut (히읗) | h | h |
Huruf Konsonan Rangkap
Selain vokal rangkap, bahasa Korea juga mengenal konsonan rangkap. Setelah belajar huruf-huruf dasar, Sobat Cakap bisa lanjut ke tahap cara belajar bahasa Korea berikutnya yakni belajar huruf konsonan rangkap.
No. | Huruf | Awal | Tengah |
1 | ㄲ | kk | kk |
2 | ㄸ | tt | tt |
3 | ㅃ | pp | pp |
4 | ㅆ | ss | ss |
5 | ㅉ | cc | cc |
Huruf Konsonan Akhir
Tahap cara belajar bahasa Korea berikutnya adalah konsonan akhir. Sebenarnya konsonan akhir tidak berbeda jauh dengan konsonan biasa. Perbedaannya hanya terletak pada cara bacanya. Selain itu, hanya beberapa huruf konsonan Korea saja yang dapat dibaca sebagai konsonan akhir. Bagi yang baru belajar bahasa Korea untuk pemula, berikut huruf konsonan akhir Korea.
No. | Huruf | Bunyi |
1 | ㄱ | k |
2 | ㄴ | n |
3 | ㄷ | t |
4 | ㄹ | l |
5 | ㅁ | m |
6 | ㅂ | p |
7 | ㅅ | t |
8 | ㅇ | ng |
9 | ㅈ | t |
10 | ㅊ | t |
11 | ㅋ | k |
12 | ㅌ | t |
13 | ㅍ | p |
14 | ㅎ | t |
Untuk beberapa huruf konsonan rangkap, saat ditempatkan di akhir juga ada perubahan bunyi.
No. | Huruf | Bunyi |
1 | ㄲ | k |
2 | ㄸ | t |
3 | ㅆ | t |
Cara Menulis Hangeul Korea
Kalau Sobat Cakap baru mulai belajar bahasa Korea, awalnya mungkin akan merasa bingung dengan tulisan Korea. Menghafalkannya saja sudah menantang, apalagi menulisnya. Tak mengherankan, cukup banyak orang yang hanya fokus belajar percakapan bahasa Korea.
Meski terlihat rumit, tulisan Korea sebenarnya tidak semenakutkan itu. Sobat Cakap cukup perlu tahu bagaimana cara dan tahapan menulisnya saja. Kalau sudah tahu prosesnya, belajar bahasa Korea pasti jadi terasa lebih menyenangkan.
Dulu tulisan Korea ditulis dari sisi kanan dan berlanjut secara vertikal. Tapi seiring dengan perkembangan zaman, aturan penulisannya berubah dan mulai mengikuti cara penulisan huruf latin, yakni dari kiri.
Saat menulis, Sobat Cakap juga perlu tahu kalau tulisan Korea itu dimulai dari huruf konsonan, setelah itu baru beralih ke huruf vokal. Kalau Sobat Cakap belajar bahasa Korea untuk pemula, tidak ada salahnya kalau menyontek sedikit tabel huruf Korea dalam bahasan sebelumnya.
Sebagai contoh kalau ingin menulis kata Hangeul, sedikitnya ada 5 tahap yang harus dilalui:
- Kata Hangeul terdiri dari dua suku kata, yakni “Han” dan “Geul”. Jadi saat menulis tulisan Korea, Sobat Cakap bisa mulai dari suku kata “Han” baru setelah itu suku kata “Geul”.
- Jika dipisah, kata “Han” terdiri dari 3 huruf, yakni h, a dan n. Di sini konsonan intinya adalah “h”. Jadi Sobat Cakap bisa mulai dari huruf ini.
- Tulis huruf “h” (ᄒ) terlebih dahulu, kemudian “a” (ᅡ) di sebelah kanannya kemudian terakhir tulis huruf “n” (ᄂ) di bagian bawahnya. Setelah digabung, suku kata “han” akan tertulis seperti ini “한”
- Suku kata berikutnya, yakni geul juga ditulis dengan cara serupa, yakni mulai dari konsonan utama ᄀ (g) + ᅳ (eu) + ᄅ (l). Setelah disusun, suku kata geul dapat ditulis menjadi “글”
- Jika kedua suku kata sudah selesai ditulis, gabungkan keduanya. Dengan begitu, hasil akhir tulisan Hangeul akan jadi seperti ini “한 글”
Penulisan huruf Korea bisa sejajar atau menurun per suku kata. Ini tergantung dari huruf vokal yang mengikuti konsonan intinya. Tahapan cara belajar bahasa Korea yang satu ini memang tidak mudah. Tapi kalau Sobat Cakap rajin berlatih, lama-lama pasti jadi semakin fasih menulis kosakata bahasa korea.
Bagian 3 | Kosakata Bahasa Korea
Kosakata Sehari-Hari
Pengucapan Salam
Cara belajar bahasa Korea yang paling efektif adalah melalui percakapan. Namun sebelum masuk ke percakapan sehari-hari bahasa Korea, Sobat Cakap tentu harus tahu kosakata apa yang biasa diucapkan. Berikut beragam kosakata bahasa Korea yang paling mendasar yang perlu Sobat Cakap ketahui.
Hangeul | Latin | Artinya |
안녕하세요? | Annyeong haseyo | Apa kabar? (Informal) |
안녕하십니까? | Annyeong hasimnikka? | Apa kabar? (Formal) |
안녕히 계세요 | Annyeonghi gyeseyo | Selamat tinggal! (Informal) |
안녕히 계십시오 | Annyeonghi gyesipsiyo | Selamat tinggal! (Formal) |
잘 지내습니다 | Jal Jiinaeseumnida | Kabar baik. |
안 좋습니다 | Anjoseumnida | Tidak baik. |
만나서 반갑습니다 | Mannaseo bangapseumnida | Senang bertemu dengan Anda. |
어떻게 지냅니까 ? | Eoteokhe Jinaemnikka? | Bagaimana kabar Anda? (formal) |
실례합니다 | Sillyehamnida | Permisi (Formal). |
여보세요 | Yeoboseyo | Hallo/untuk telepon (Informal). |
아니오, 없어요 | Aniyo, opsoyo | Tidak, tidak ada (Informal). |
또 만납시다 | Tto mannapsida | Sampai bertemu lagi |
Pengucapan Perkenalan Diri
Saat belajar percakapan bahasa Korea, perkenalan diri merupakan salah satu percakapan yang dipelajari di awal. Jadi bagi Sobat Cakap yang baru belajar bahasa Korea untuk pemula, kamu bisa memulainya dari kalimat pendek berikut ini.
Hangeul | Latin | Artinya |
제 이름은 …..이에요 | Je ireumeun…..ieyo | Nama saya ….. |
저는 …..에서 왔어요 | Jeoneun……eseowasseoyo | Saya berasal dari ….. |
저는 ….. 살이에요 | Jeoneun…..sarieyo | Saya berusia ….. |
제 나이는 …..이에요 | Je naineun…..ieyo | Umur saya …. |
제 직업은 …..이에요 | Je jikeobeun…..ieyo | Pekerjaan saya ….. |
저는 ….에서 살아요 | Jeoneun ….eseo sarayo | Saya tinggal di…. |
한국말을 조금 할 수 있어요 | Hangungmareul jogeum hal su isseoyo | Saya bisa bicara sedikit bahasa Korea |
한국말을 못해요 | Hangungmareul mothaeyo | Saya tidak bisa bicara bahasa Korea |
결혼 아직 안 했어요 | Kyeolheon ajik an haesseoyo | Saya belum menikah |
Pengucapan Kata Ganti Orang
Dalam percakapan bahasa Korea, Sobat Cakap tentu tidak melulu menggunakan nama panggilan khususnya anggota keluarga. Terkadang kamu perlu menggunakan kata ganti agar percakapan tidak terlalu kaku. Jadi untuk meningkatkan skill percakapan bahasa Korea, berikut pengucapan kata ganti orang yang perlu Sobat Cakap pelajari.
Hangeul | Latin | Artinya |
저 | Jeo | Saya |
나 | Na | Aku |
당신 | Dangshin | Anda |
노 | No | Kamu |
그 | Geu | Dia |
그들 | Geudeul | Mereka |
우리 | Uri | Kami |
우리들 | Urideul | Kita |
오빠 | Oppa | Sebutan kakak laki-laki dari adik perempuan |
형 | Hyeong | Sebutan kakak laki-laki dari adik laki-laki |
언니 | Eonni | Sebutan kakak perempuan dari adik perempuan |
누나 | Noona | Sebutan kakak perempuan dari adik laki-laki |
동생 | Dongsaeng | Adik |
아버지 / 아빠 | Aboeji/Appa | Ayah |
어머니 | Omoeni | Ibu |
할아버지 | Haraboeji | Kakek dari pihak ayah |
외할아버지 | Weharaboeji | Kakek dari pihak ibu |
할머니 | Halmoeni | Nenek dari pihak ayah |
외할머니 | Wehalmoeni | Nenek dari pihak ibu |
Pengucapan Selamat
Kosakata bahasa Korea yang juga perlu dikuasai adalah pengucapan selamat. Berikut ucapan selamat yang paling sering digunakan dalam percakapan bahasa Korea.
Hangeul | Latin | Artinya |
축하합니다! | Chukhahamnida | Selamat! (formal) |
축하해요! | Chukhahaeyo | Selamat! (informal) |
안녕히 주무십시오 | Annyeonghi Jumusipsiyo | Selamat tidur (formal) |
안녕히 주무세요 | Annyeonghi Jumuseyo | Selamat tidur (informal) |
생일 축하합니다! / 생일 축하해요! | Saengil chuka hamnida/Saengil chukhahaeyo | Selamat ulang tahun! |
어서 오세요 | Eoseo oseyo | Selamat datang (informal) |
안녕히 가십시오 | Annyeonghi gasipsio | Selamat jalan! (formal) |
안녕히 가세요 | Annyeonghi gaseyo | Selamat jalan! (informal) |
새해복 많이 받으세요 | Saehaebok man-i badeuseyo | Selamat tahun baru! |
즐거운 휴일 보내세요 | Jeulgeoun hyuil bonaeseyo | Selamat berlibur! |
주말 잘 보내세요 | Jumal jal bonaeseyo | Selamat berakhir pekan! |
식사 하세요 | Siksa haseyo | Selamat makan! |
맛있게 드세요 | Masikke deuseyo | Selamat Menikmati! |
결혼 축하합니다 | Kyeolheon chukhahamnida | Selamat menikah! |
르바란 잘 보내세요 | Lebaran jal bonaeseyo | Selamat lebaran! |
메리 크리스마스 | Meri keuriseumaseu | Selamat natal! |
Pengucapan Rasa Kasih Sayang
Penggunaan kosakata bahasa Korea yang satu ini memang lebih terbatas pada orang-orang yang disayangi. Berikut beberapa ucapan rasa kasih sayang yang biasa digunakan.
Hangeul | Latin | Artinya |
여보 | Yeobo | Sayang (suami/istri) |
자기야 | Chagiya | Sayang (pacar) |
오빠 | Oppa | Sayang (perempuan ke laki-laki) |
아내 | Annae | Sayang (suami ke istri) |
부인 | Buin | Sayang (suami ke istri yang baru menikah) |
남편 | Nampyeon | Sayang (Istri ke suami) |
사랑해 | Saranghae | Aku cinta kamu |
보고싶다 | Bogo sipda | Aku kangen |
좋아해요 | Johahaeyo | Aku suka kamu |
난 니꺼야 | Nan nikkeoya | Aku milikmu |
나랑 사귈래요? | Narang sagwillaeyo? | Maukah jadi pacarku? |
결혼할래요? | Gyeorhonhallaeyo? | Maukah menikah denganku? |
진심으로 사랑해(요) | jinsimeuro saranghae(yo) | Aku mencintaimu dengan sepenuh hati |
하늘만큼 땅만큼 사랑해(요) | haneulmankeum ddangmankeum saranghae(yo) | Aku mencintaimu jauh ke bulan dan kembali |
생각하고 있는 것 이상으로 사랑해(요) | saenggakhago itneun geot isangeuro saranghae(yo) | Aku mencintaimu lebih dari yang kamu tau |
시간이 지날수록 더 사랑해(요) | sigani jinalsurok deo saranghae(yo) | Aku mencintaimu lebih dan lebih lagi setiap harinya |
언제까지라도 너를 잊지 못해요 | Eonjekkajirado neoreul ijji mothaeyo | Sampai kapan pun aku tak bisa melupakanmu |
항상 그대를 생각해요 | Hangsang geudaereul saenggakhaeyo | Aku senantiasa memikirkanmu |
난 너밖에 누구도 원하지 않아요 | Nan neobakke nugudo wonhaji anhayo | Tiada siapa pun yang ku inginkan selain dirimu |
Mengekspresikan Sesuatu
Untuk mengekspresikan sesuatu, kosakata bahasa Korea yang bisa digunakan antara lain:
Hangeul | Latin | Artinya |
네 | Ne | Iya |
아니요 | Aniyo | Tidak |
대박! | Daebak | Mengagumkan! |
어머나! | Eomeona | Astaga |
우와 | Uwa | Wow! |
아이고 | Aigo | Aduh! |
에이 | Ei | Kamu bercanda? |
진짜 | Jincca | Benarkah? |
뭐라고 | Mworago | Apa?! |
미안합니다 | Mianhamnida | Maaf |
괜찮습니다 | Gwenchanseumnida | Tidak apa-apa |
안돼요 | Andwaeyo | Tidak boleh atau Jangan! |
고맙습니다 / 감사합니다 | Gomapseumnida/Gamsahamnida | Terima kasih! |
천만에요 | Cheonmaneyo | Sama-sama! |
괜찮아요 | Gwaenchanayo | Tidak apa-apa |
좋다! | Jotha | Bagus |
안 좋다 | An Jotha | Tidak bagus |
화이팅 | Hwaiting | Semangat |
정말? | Jeongmal | Benarkah? |
거짓말 하지마라! | Geojitmal hajimara | Jangan bohong! |
알았어요 | Arassoyo | Sudah tahu |
알아요 | Arayo | Tahu atau Mengerti (informal) |
알았습니다 | Arasseumnida | Sudah tahu (formal) |
몰라요 | Mollayo | Tidak tahu atau Tidak mengerti |
물론 입니다 | Mullon imnida | Tentu saja |
아무것도 몰라요 | Amugeotdo mollayo | Sama sekali tidak tahu |
배고프다 | Baegopheuda | Perut aku lapar |
맛있어요! | Masisseoyo! | Ini sangat lezat! |
맛없어요 | Maseopseoyo | Saya tidak menyukainya |
Obrolan dan Aktivitas Sehari-Hari
Untuk aktivitas dan percakapan bahasa Korea sehari-hari, kosakata yang biasa digunakan bisa dilihat di bawah ini.
Hangeul | Latin | Artinya |
잘 지내요 | Jal Jiinaeyo | Kabar baik |
안좋습니다 | Anjoseumnida | Tidak baik |
아파요 | Aphayo | Sedang Sakit |
괜찮아요 | Gwenchanayo | Sehat-sehat saja |
빌려주세요 ? | Billyeojuseyo? | Boleh pinjam? |
조심해 | Josimhae | Awas! |
위험해 ! | Wiheomhae! | Bahaya! |
도와 주세요 ! | Dowa juseyo | Tolong! |
몸이 힘들어요 | Momi himdeureoyo | Badan saya capek |
천천히 드세요 | Cheoncheonhi deuseyo | Makanlah pelan-pelan! |
가다 | Gada | Pergi |
오다 | Oda | Datang |
돌아오다 | Doraoda | Pulang |
먹다 | Meok tta | Makan |
마시다 | Masida | Minum |
샤워하다 | Syawohada | Mandi |
얼굴을 씻다 | Eolgul-eul ssitda | Membersihkan muka |
이를 닦다 | I-reul ttakkta | Menyikat gigi |
옷을 입다 | Oseul ibta | Memakai pakaian |
숨을 쉬다 | Sum-eul swida | Bernafas |
이야기하다 | Iyagihada | Berbicara |
속삭이다 | Soksagida | Berbisik |
듣다 | Deut-tta | Mendengar |
읽다 | Ik-tta | Membaca |
한턱내다 | Hantheok naeda | Traktir |
보다 | Bo-da | Melihat |
일하다 | Ir-ha-da | Bekerja |
공부하다 | Gong-bu-ha-da | Belajar |
운동을 하다 | Undong-eul hada | Berolahraga |
움직이다 | Umjigida | Bergerak |
쇼핑하다 | Syopinghada | Berbelanja |
쉬다 | Swi-da | Beristirahat |
일어나다 | Ireonada | Bangun |
자다 | Jada | Tidur |
만나다 | man-na-da | Bertemu |
헤어지다 | he-eojida | Berpisah |
사다 | sa-da | Membeli |
팔다 | phalda | Menjual |
요리하다 | yorihada | Memasak |
씻다 | ssitta | Mencuci |
다리다 | darida | Menyetrika |
청소하다 | cheongsohada | Membersihkan |
널다 | neolda | Menjemur |
Konglish (Korean – English)
Konglish atau Korean – English merupakan kata serapan bahasa Inggris yang dilafalkan sesuai dengan pengucapan bahasa Korea. Berikut beberapa contoh Konglish yang sering digunakan.
Hangeul | Latin | Artinya |
콜라 | Kholla | Cola |
피자 | Phija | Pizza |
아이스크림 | Aiseukeurim | Ice cream |
컵 | Kheop | Cup |
초콜릿 | Chokhollit | Chocolate |
비타민 | Bitamin | Vitamin |
주스 | Juseu | Juice |
와인 | Wain | Wine |
바나나 | Banana | Banana |
오토바이 | Othobai | Motorcycle |
핸드폰 | Haendeuphon | Mobile phone |
텔레비전 | Thellebijeon | Television |
에어컨 | Eeokheon | air conditioner |
텔레비 프로 | Thellebi pheuro | television program |
백 뮤직 | Baek myujik | background music |
홈피 | Homphi | homepage |
셀카 | Selkha | selfie camera |
볼펜 | Bolphen | pen |
싸인 | Ssain | signature |
아파트 | Aphateu | apartment |
컵잔 | Kheop-jan | Gelas cup |
포크 | Pokheu | Garpu |
개그맨 | Gaegeu-maen | Pelawak/komedian |
셀프 서비스 | Selpheu seobiseu | Self Service |
노트북 | Notheubuk | Notebook |
붕대 | Bungdae | Perban |
콘도그 | Khondogeu | Corn dog |
크레용 | Kheureyong | Crayon |
오무라이스 | Omuraiseu | nasi Omelet |
팬티 | Phaenti | Celana dalam |
Bagian 4 | Struktur Kalimat
Penjelasan Struktur Kalimat
Struktur kalimat bahasa Korea pada dasarnya mirip seperti bahasa-bahasa lain. Namun jika dibandingkan dengan bahasa Indonesia, strukturnya memang ada beberapa perbedaan.
Pola umum struktur kalimat bahasa Korea yang biasanya digunakan untuk percakapan bahasa korea adalah Subjek – Objek – Kata Kerja. Untuk kata benda, angka dan kata keterangan, penempatannya sebelum kata sifat dan/atau kata kerja. Jadi setelah belajar 101 Kosakata Bahasa Korea, Sobat Cakap bisa mulai beralih ke belajar struktur kalimat.
Subjek-Objek-Predikat (S-O-P)
Bisa dibilang tata bahasa Korea S-O-P atau subjek-objek-predikat adalah struktur dasar dalam bahasa Korea. Struktur kalimat ini sering digunakan dalam percakapan. Berikut ini contoh struktur kalimat S-O-P dalam bahasa Korea.
저는 밥을 먹습니다.
(Jeo-neun ba-beul meok-seum-ni-da)
Saya makan nasi.
Subjek-Keterangan-Objek-Predikat (S-K-O-P)
Dalam bahasa Korea, keterangan terkadang ditempatkan setelah subjek dan setelah objek. Berikut contohnya.
저는 식당에서 밥을 먹습니다.
(Jeo-neun sik-tang-e-seo ba-beul meok-seum-ni-da)
Saya makan nasi di kantin.
Keterangan-Subjek-Objek-Predikat (K-S-O-P)
Beberapa kalimat Korea ada yang menempatkan keterangan di bagian paling depan sehingga membentuk struktur kalimat K-S-O-P.
밤에 나는 주스를 마신다.
(bam-e naneun juse-reul masinda)
Malam hari saya minum jus.
Objek-Keterangan-Predikat (O-K-P)
Struktur O-K-P menempatkan keterangan setelah objek. Berikut contoh penggunaannya dalam kalimat.
김치를 많이 먹다.
(gimchi-reul man-i meok-ta)
Makan banyak kimchi
Subjek-Keterangan-Predikat (S-K-P)
Pola kalimat ini memang lebih singkat dan simpel. Namun jika ingin diubah jadi kalimat yang lebih panjang, Sobat Cakap tidak bisa sembarangan melakukannya.
나는 오후에 간다
(naneun ohue ganda)
Aku pergi di sore hari
Penutup
Setelah mengetahui dasar-dasar dalam belajar bahasa Korea dan cara belajar bahasa Korea, Sobat Cakap pasti semakin ingin belajar bahasa Korea. Agar bisa menguasai bahasa Korea secara lebih maksimal, Sobat Cakap bisa belajar dengan mengikuti kelas bahasa Korea dengan mentor berpengalaman yang telah tersertifikasi. Dengan begitu, bahasa Korea Sobat Cakap pasti jadi lebih fasih. Kini belajar bahasa Korea jadi makin mudah hanya dengan satu langkah mudah di sini.