Partikel “no” dalam bahasa Jepang adalah salah satu materi tata bahasa yang wajib kamu kuasai. Partikel ini memiliki banyak sekali fungsi dalam sebuah kalimat dan bahkan dalam pola-pola kalimat dasar bahasa Jepang. Sebenarnya apa sih partikel “no” dan bagaimana penggunaannya dalam pola kalimat bahasa Jepang? Yuk, cari tahu selengkapnya!
Table of Contents
Apa Itu Partikel “No” dalam Bahasa Jepang
Partikel “no” adalah salah satu partikel dalam bahasa Jepang yang berfungsi untuk menghubungkan dua kata atau frasa dalam sebuah kalimat dan memberikan makna khusus pada kalimat tersebut. Partikel “no” memiliki banyak fungsi, seperti menunjukkan kepemilikan, menunjukkan hubungan antara dua benda, menunjukkan topik atau subjek pembicaraan, dan lain sebagainya.
Partikel “no” banyak digunakan dalam percakapan sehari-hari di Jepang dan merupakan salah satu elemen penting berbagai pola kalimat bahasa Jepang. Oleh karena itu, dengan memahami cara penggunaan dan fungsi partikel “no” kamu akan bisa memahami makna kalimat bahasa Jepang dengan lebih baik.
Sudah Tahu Level Bahasa Jepangmu? Ikuti Placement Test Cakap untuk Mengetahuinya!
Pola Kalimat Partikel “No” dalam Bahasa Jepang
Pada dasarnya, pola penggunaan partikel “no” dalam bahasa Jepang sangat beragam tergantung konteks dan fungsinya. Meski demikian, salah satu hal dasar yang perlu diketahui adalah partikel no umumnya berada di antara dua kata benda dengan pola;
[Kata Benda 1] の [Kata Benda 2]
[Kata Benda 1] no [Kata Benda 2]
Berhubungan dengan kata benda, biasanya kata benda yang terletak setelah partikel no adalah benda yang dibicarakan. Sementara kata benda yang terletak sebelum partikel no adalah penjelasan mengenai benda tersebut.
Penggunaan Partikel “No” dan Contoh Kalimatnya
Dalam bahasa Jepang, fungsi dan penggunaan partikel “no” ada banyak sekali. Meski demikian, sebagai pemelajar pemula, kamu hanya perlu mengetahui dasar-dasarnya saja, yaitu;
1. Menunjukkan kepemilikan
Fungsi dasar partikel no dalam bahasa Jepang adalah sebagai penanda kepemilikan dan dapat diartikan sebagai “milik”. Partikel no dalam fungsi biasanya akan berada di antara dua kata benda di mana pemilik ditempatkan sebelum partikel no.
Pola: [Pemilik] の [Benda yang dimiliki]
Contoh kalimat:
- あれは私の本です。
Are wa watashi no hon desu.
Itu adalah buku milik saya. - この車はお兄さんの車です。
Kono kuruma wa onii-san no kuruma desu.
Mobil ini adalah mobil milik kakak.
2. Menjelaskan sebuah kata benda atau orang
Fungsi partikel no dalam bahasa Jepang selanjutnya adalah untuk menjelaskan sebuah benda atau orang. Kata benda atau orang yang berada di setelah partikel no adalah benda atau orang yang dijelaskan.
Pola : [Penjelasan] の [Benda yang dijelaskan]
Contoh kalimat:
- 山田先生は英語の先生です。
Yamada sensei wa eigo no sensei desu.
Yamada sensei adalah adalah guru bahasa Inggris. - 私は日本の文化が好きです。
Watashi wa nihon no bunka ga suki desu.
Saya suka budaya Jepang.
3. Menjelaskan material atau bahan suatu benda
Partikel no juga dapat digunakan untuk menjelaskan materi atau bahan pembuatan suatu benda dan dapat diartikan sebagai “(terbuat) dari”. Kata benda yang berada sebelum partikel no adalah material atau bahan dasar pembuatan benda di setelah partikel no.
Pola: [Nama material] の [Benda yang dibicarakan]
Contoh kalimat:
- ルフィは麦わらの帽子を使っています。
Luffy wa mugiwara no boushi wo tsukatte imasu.
Luffy menggunakan topi dari jerami. - 金の指輪を買いました。
Kane no yubiwa o kaimashita.
Saya memberi cincin dari emas.
4. Menunjukkan bagian dari kelompok/tempat
Partikel no juga dapat menunjukkan bahwa sesuatu atau seseorang adalah bagian dari kelompok tertentu seperti sekolah, perusahaan, negara, dan sebagainya. Kata di sebelum no adalah kelompok dan kata setelah no adalah benda atau orang yang dibicarakan.
Pola: [Kelompok besar] の [Orang atau benda yang dibicarakan]
Contoh kalimat:
- 瑞沢高校の皆さん、おはようございます。
Mizusawa koukou no minasan, ohayou gozaimasu.
Selamat pagi, teman-teman SMA Mizusawa. - タイのバンコクから来ました。
Tai no Bankoku kara kimashita.
Saya dari Bangkok, Thailand.
Makin Gampang Belajar Bahasa Jepang, Daftar Cakap Sekarang!
5. Menunjukkan asal atau buatan
Fungsi dasar partikel no selanjutnya adalah untuk menunjukkan di mana suatu benda dibuat atau dari mana benda itu berasal. Dalam konteks ini, asal benda ditulis sebelum partikel no, sementara benda yang dibicarakan terletak setelah partikel no.
Pola: [Asal/buatan] の [Benda yang dibicarakan]
Contoh kalimat:
- 母はソロのバティックスカートを着ています。
Haha wa soro no batikku sukāto o kite imasu.
Ibuku memakai rok batik Solo. - 妹はナイキの靴が欲しい。
Imouto wa naiki no kutsu ga hoshii.
Adik saya ingin sepatu Nike.
Selain itu, partikel no dalam bahasa Jepang juga memiliki fungsi lainnya yang bisa kamu cari tahu di kursus bahasa Jepang Cakap. Daftar kursusnya sekarang juga dan tentukan sendiri jadwal belajar sesuai dengan ketersediaan waktumu. Yuk, daftar! #SiapaCakapDiaDapat
Baca juga: