Salah satu hal yang menarik dalam bahasa Jepang adalah terkait dengan penggunaan keigo (敬語, けいご) atau bahasa hormat. Keigo adalah bagian penting dari budaya Jepang dan tentunya harus juga dipahami oleh pemelajar bahasa Jepang.
Pada film atau anime, jika diperhatikan, kamu akan menemukan penggunaan tata bahasa yang berbeda meskipun maknanya sama. Nah, mempelajari keigo akan membantumu untuk memahami hal tersebut. Yuk, simak penjelasannya, ya!
Table of Contents
Apa Itu Keigo?
Keigo adalah ragam bahasa hormat yang digunakan di Jepang untuk menunjukkan rasa penghormatan atau memperlihatkan kesopanan terhadap lawan bicara. Penggunaan keigo tidak terpisahkan dari keseharian masyarakat Jepang dalam bersosialisasi dan berinteraksi.
Ragam bahasa hormat di Jepang sendiri terdiri dari tiga jenis utama yaitu teineigo, kenjougo, dan sonkeigo. Teineigo merupakan “bahasa sopan”, kenjougo adalah “bahasa merendah”, dan sonkeigo adalah “bahasa hormat”.
Keigo juga memiliki beberapa bentuk kata yang berbeda, tergantung pada situasi dan siapa lawan bicaranya. Sebagai contoh, keigo digunakan saat berbicara dengan orang yang lebih tua atau lebih tinggi jabatannya biasanya lebih formal.
Sudah Tahu Level Bahasa Jepangmu? Ikuti Placement Test Cakap untuk Mengetahuinya!
Kapan Keigo Digunakan?
Penggunaan keigo atau bahasa hormat tentunya memiliki maksud yang baik yaitu untuk menghormati dan menghargai orang lain. Meski demikian, penggunaan keigo hanya berlaku dalam situasi tertentu, seperti:
- Saat berbicara kepada orang yang status sosialnya lebih tinggi seperti atasan, rekan bisnis, klien, atau orang yang berusia lebih tua;
- Saat berbicara dengan orang yang tidak dikenal, orang yang baru dikenal, dan orang yang tidak dekat/akrab dengan pembicara;
- Saat berbicara di tempat dan situasi umum, misalnya di lingkungan kerja.
Dalam sosialisasi sehari-hari, kamu juga harus berhati-hati untuk menggunakan keigo dan memilih setiap tingkatannya. Misalnya ketika kamu menggunakan keigo pada orang yang tidak dikenal, tetapi kemudian kamu tahu bahwa dia adalah teman sekelasmu.
Dalam situasi ini idealnya kamu tidak lagi menggunakan bentuk sopan karena ternyata kalian adalah teman sebaya. Hal yang sama juga berlaku untuk percakapan santai di luar kantor dengan atasan, di mana kamu tidak harus menggunakan sonkeigo.
Jenis-jenis Keigo
Nah, selanjutnya mari kita bahas lebih lengkap mengenai apa saja jenis-jenis keigo dan seperti apa penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Pembahasannya dimulai dari tingkatan yang paling rendah ke yang paling tinggi, ya!
1. Sonkeigo (尊敬語、そんけいご)
Sonkeigo adalah keigo yang digunakan untuk menunjukkan rasa hormat kepada orang lain yang dianggap lebih tinggi, baik usia maupun status sosialnya. Misalnya, ketika Sobat Cakap berbicara kepada seseorang yang lebih tua atau lebih tinggi jabatannya.
Dalam menggunakan sonkeigo, kamu dapat meninggikan lawan bicara yang ditunjukkan dengan perubahan pada tata bahasa yang digunakan, seperti:
- Penggunaan perubahan bentuk kata kerja dan penggunaan kata kerja khusus;
- Penggunaan kata ganti, misalnya dari kore (ini) menjadi kochira (ini);
- Penggunaan gelar kehormatan, misalnya -sama atau -san setelah nama orang;
- Penggunaan awalan o- atau go- dalam kata sifat maupun kata benda.
Sonkeigo juga dapat digunakan dalam situasi lain yang dianggap formal atau sopan, seperti dalam pertemuan bisnis atau acara-acara resmi.
Punya Rencana Kuliah atau Kerja di Jepang? Ambil Kursus Bahasa Jepang di Cakap Dulu, yuk!
2. Kenjougo (謙譲語、けんじょうご)
Kenjougo adalah bentuk keigo yang juga disebut sebagai bahasa merendahkan diri untuk menghormati lawan bicara. Berbeda dengan sonkeigo, kenjougo digunakan untuk menunjukkan sikap sederhana dan rendah hati saat berbicara tentang diri sendiri.
Sebagai contoh, daripada menggunakan kata ganti orang pertama seperti “saya” atau “aku,” kenjougo menggunakan kata ganti orang ketiga. Kamu juga bisa mengubah redaksi kalimat untuk memperkecil peranmu sebagai pembicara dan lebih berorientasi pada pendengar.
Penggunaan kenjougo dapat diperlihatkan melalui beberapa hal berikut ini:
- Penggunaan perubahan bentuk kata kerja menjadi bentuk khusus kenjougo
- Penggunaan kata kerja khusus kenjougo
- Penggunaan awalan o- dan go- pada kata kerja.
3. Teineigo (丁寧語、ていねいご)
Teineigo adalah bentuk keigo atau bahasa hormat yang paling dasar dan umum digunakan di Jepang. Penggunaannya terbilang cukup luas dan mencakup berbagai aspek dalam komunikasi sehari-hari dalam bahasa Jepang.
Meskipun menunjukkan sopan santun, teineigo tidak digunakan dengan meninggikan orang lain maupun merendahkan diri sendiri. Oleh karena itu, penggunaan teineigo biasanya akan memberikan kesan sopan yang wajar dan tidak terlalu kaku.
Penerapan teineigo juga cukup sederhana yaitu dengan menggunakan ragam bentuk -masu dan -desu yang tentunya sudah familiar, bukan? Hal ini karena bentuk teineigo sendiri adalah bentuk bahasa Jepang standar yang dipelajari oleh pemelajar bahasa Jepang.
—
Mempelajari keigo dapat membantu Sobat Cakap berinteraksi dengan orang Jepang secara lebih efektif dan sopan. Keigo mungkin terdengar rumit bagi orang yang belum benar-benar menguasai bahasa Jepang, meski demikian bukan tidak mungkin untuk dimengerti.
Salah satu cara untuk mempelajari keigo adalah dengan menonton film atau acara televisi Jepang. Kamu bisa memperhatikan bagaimana para pemainnya menggunakan keigo dalam percakapan sehari-hari.
Selain itu, Sobat Cakap juga bisa lebih mendalami keigo di kelas bahasa Jepang Cakap untuk kategori Business Japanese. Yuk, jadikan belajar bahasa Jepang resolusi tahun barumu! Daftar sekarang, ya! #SiapaCakapDiaDapat
Referensi:
- cotoacademy.com
- wkwkjapan.com
- we-xpats.com
Baca juga: